Bisnis.com, JAKARTA--Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang memerlukan waktu selama dua hari, pelaksanaan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun ini hanya dilakukan selama satu hari yaitu pada 17 Juni 2014.
Adapun biaya pendaftaran yang semula berkisar Rp175.000-Rp200.000 diturunkan menjadi Rp100.000 untuk semua jenis tes.
Ketua Panitia SBMPTN Ganjar Kurnia mengatakan SBMPTN 2014 diikuti oleh 64 perguruan tinggi negeri (PTN), termasuk dua PTN yang baru bergabung yaitu IAIN Fatahillah Palembang, dan UIN Ar-Raniry Nanggroe Aceh Darussalam.
“Dengan demikian, jika pada 11 Desember 2013 yang lalu saat peluncuran SNMPTN 2014 diikuti 62 PTN, maka sekarang peluncuran SBMPTN diikuti 64 PTN,” ujarnya seperti dilansir laman Kemdikbud, Selasa (25/3/2014).
Meskipun hanya dilakukan selama satu hari, menurut Ganjar, SBMPTN tetap mencakup dua mata uji untuk masing-masing bidang ilmu. Untuk bidang sains dan teknologi, mata ujinya adalah Tes Kemampuan Potensi Akademik (TKPA) dan Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek). Adapun ntuk bidang sosial dan humaniora, mata ujinya adalah Tes Kemampuan Potensi Akademik (TKPA) dan Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum).
“Sedangkan bagi pendaftar untuk bidang campuran, ada tiga mata uji. Tes Kemampuan Potensi Akademik (TKPA), Tes Kemampuan Dasar Sains dan Teknologi (TKD Saintek), dan Tes Kemampuan Dasar Sosial dan Humaniora (TKD Soshum),” paparnya.
Ketua Panitia SBMPTN 2014 itu menambahkan untuk tes keterampilan bagi program studi tertentu, akan dilaksanakan pada 18-19 Juni 2014.
“Setiap pendaftar, dapat memilih dua PTN, dengan jumlah program studi untuk dua PTN tersebut adalah sebanyak tiga program studi,” terang Ganjar.
Ganjar juga menjelaskan, jika SNMPTN 2014 hanya diperkenankan untuk siswa yang lulus ujian nasional tahun 2013 dan 2014, SBMPTN lebih luas jangkauannya.
“Pendaftaran bisa dilakukan oleh lulusan SMA/sederajat tahun 2012 hingga 2014,” kata Ganjar seraya menjelaskan, untuk menjangkau pelosok tanah air, panitia SBMPTN telah melakukan kerja sama dengan PT Pos, PT Telkom, dan PT Bank Mandiri.
Mengenai biaya pendaftaran peserta SBMPTN 2014, Ganjar menyebutkan untuk semua jenis tes hanya Rp 100.000 atau turun dibanding biaya pendaftaran tahun-tahun sebelumnya yang semula berkisar Rp175.000-Rp200.000.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menyebutkan penurunan biaya pendaftaran masuk perguruan tinggi negeri itu karena disubsidi pemerintah.
“Turunnya (biaya pendaftaran) karena kita subsidi. Kita ingin jangan sampai adik-adik kita karena tidak punya uang, buat daftar saja tidak bisa,” paparnya.
Bagi siswa yang tidak mampu membayar pendaftaran, Mendikbud mengungkapkan tidak akan dipungut bayaran. Skema Bidikmisi bisa digunakan dalam seleksi ini. Karena dalam seleksi ini, kata dia, sudah terintegrasi dengan Bidikmisi.
Adapun syarat utama untuk mendaftar SBMPTN 2014 ada tiga, yaitu Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), dan Nomor Ujian Nasional (NUN).