Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perkembangan MH370: Gambar Satelit China Tumpuan Asa

Lembaga pancarian dan pertolongan maritim Australlia hari ini, Minggu (23/3/2014) menyelaraskan kembali pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370, yang hilang, sesuai dengan kemungkinan pengidentifikasian puing di dalam gambar satelit Pemerintah China
Satelit China Menangkap Oobyek yang diduga pesawat MH370/AOL.com
Satelit China Menangkap Oobyek yang diduga pesawat MH370/AOL.com

Bisnis.com, CANBERRA--Lembaga pancarian dan pertolongan maritim Australlia hari ini, Minggu (23/3/2014) menyelaraskan kembali pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370, yang hilang, sesuai dengan kemungkinan pengidentifikasian puing di dalam gambar satelit Pemerintah China.

Lembaga Keselamatan Maritim Australia (AMSA) mengatakan di dalam satu pernyataan bahwa lembaga itu telah melihat posisi benda di dalam gambar satelit China dan itu sudah termasuk di dalam daerah pencarian pada Sabtu (22/3/2014) meskipun tak terlihat apa-apa pada hari itu.

Banyak ahli percaya bentuk dan ukuran benda, 22 meter kali 13 meter, bisa diperkirakan sama dengan ukuran sayap pesawat Boeing 777.

Gambar satelit China diambil dua hari setelah gambar satelit Australia yang memperlihatkan benda lain dengan ukuran panjang 24 meter di perairan lebih dari 1.400 kilometer sebelah barat-daya Kota Perth, Australia.

Lokasi semua gambar tersebut terpaut 120 kilometer.

Menurut pernyataan AMSA, satu pesawat sipil yang ditugaskan oleh AMSA pada Sabtu melaporkan terlihatnya sejumlah benda kecil dengan mata telajang, termasuk satu palet kayu, dalam radius lima kilometer, demikian laporan Xinhua.

Pesawat Orion P3 Angkatan Udara Kerajaan Selandia Baru (RNZAF) yang membawa perlatana pengamatan elektro-optik khusus dialihkan ke lokasi itu, dan tiba setelah pesawat pertama pergi, tapi hanya melaporkan mereka melihat kumpulan rumput laut.

Pesawat Orion RNZAF menjatuhkan pelampung penanda data untuk melacak gerakan benda dan satu kapal dagang di daerah tersebut telah diberi tugas menemukan lokasi dan berusaha mengidentifikasi benda itu.

Kondisi cuaca membuat daya pandang di daerah pencarian pada Sabtu mencapai sekitar 10 kilometer.

Angkatan Udara Australia, Angkatan Udara Selandia Baru, dua pesawat sipil sewaan dan dua kapal dagang mendukung upaya pencarian pada Sabtu di daerah seluas 36.000 kilometer persegi di Wilayah Pencarian dan Pertolongan Australia.

Empat pesawat militer membantu pencarian pada hari ini serta dua jet jarak jauh.

Kapal Angkatan Laut Kerajaan Australia HMAS Success telah tiba di daerah tersebut. Dua kapal dagang juga berada di daerah itu. (Reuters/Xinhua)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ismail Fahmi
Editor : Ismail Fahmi
Sumber : Newswire

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper