Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekspor Sulut Ke Ukraina Berjalan Lancar

Kerusuhan politik di Ukraina tidak memengaruhi ekspor Provinsi Sulawesi Utara ke negara tersebut, apalagi permintaan produk pangan dan ikan relatif cukup tinggi.
/Bisnis.com
/Bisnis.com

Bisnis.com, MANADO -  Kerusuhan politik di Ukraina tidak memengaruhi ekspor Provinsi Sulawesi Utara ke negara tersebut, apalagi permintaan produk pangan dan ikan relatif cukup tinggi.

"Ekspor Sulut ke Ukraina rutin dilakukan. Misalnya, pada akhir 2013 hingga awal tahun ini, Sulut mengekspor ikan beku dan tepung kelapa,"  kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Utara Olvie Atteng.Olvie Atteng di Manado, Rabu (19/3/2014).

Disebutkan pula bahwa komoditas paling banyak diekspor Sulut, yakni produk pangan sehingga sangat dibutuhkan semua negara.

"Untungnya komoditas ekspor Sulut merupakan produk pangan sehingga mau tidak mau harus dibeli. Jadi, kerusuhan di Ukraina itu tidak mengganggu ekspor," ujarnya.

Pihaknya sudah menanyakan kepada eksportir, ternyata permintaan ekspor tetap tinggi karena produk yang dijual Sulut sangat dibutuhkan di Ukraina, katanya.

Menurut dia, ekspor ikan beku ke Ukraina tercatat 24 ton dan mampu menghasilkan devisa bagi negara sebesar 144.000 dolar Amerika Serikat. Begitu pula, tepung kelapa sebanyak 39 ton dengan nilai 55.575 dolar AS.

Dalam beberapa pekan terakhir ini kerusuhan terjadi di Ukraina akibat aksi para demonstran turun ke jalan dan terlibat bentrokan dengan aparat kepolisian setempat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Editor

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper