Bisnis.com, JAKARTA - Menteri keuangan dari negara anggota G20 sepakat menambah angka pertumbuhan ekonomi global sebesar 2% selama lima tahun ke depan.
Kesepakatan itu lahr dalam pertemuan bersama pimpinan bank sentral di Sydney, Australia, sekaligus mengirimkan sinyal bahwa badai krisis ekonomi internasional telah lewat.
Seperti dilansir Reuters, janji para raksasa ekonomi dunia juga diharapkan lebih peduli pada dampak tapering off The Fed terhadap negara-negara berkembang melalui International Monetary Fund (IMF). juga menjadi salah satu pilar keluarnya hasil tersebut.
"G20 sepertinya akan menyepakati reformasi kebijakan yang bisa membawa pertumbuhan 2% lebih tinggi dalam lima tahun ke depan. Kesepakatan akan diteken jam 13.30 [waktu setempat]," kata seorang pejabat yang menolak disebutkan namanya seperti dikutip Reuters, Sabtu malam (22/2/2014).
Pada kesempatan yang berbeda, Menteri Keuangan Kanada Jim Flaherty menganggap angka pertumbuhan ekonomi global itu dalam kerangka aspirasi negara anggota, bukan sebagai target kaku.
Pertemuan dua hari G20 berakhir hari ini (23/2/2014), dengan serangkaian informasi yang keluar dari pejabat puncak, seperti President European Central Bank Mario Draghi dan Managing Director IMF Christine Lagarde.