Bisnis.com, JAKARTA - Dukungan terhadap Walikota Surabaya Tri Rismaharani terus mengalir di media sosial seperti Twitter dengan hastag #SaveRisma.
Bahkan, tak hanya di media sosial, dukungan itu juga mengalir dari warga Surabaya melalui baliho-baliho yang dipasang di jalanan dengan tulisan SaveRisma.
Meskipun, Risma justru meminta agar baliho itu dicopot, karena bisa menyalahi pertauran tata tertib kota. Soal dukungan yang terus mengalir di Twitter pun, Risma tak banyak berkomentar.
Akhir-akhir ini isu ingin mundurnya Risma sebagai orang nomor satu di Kota Pahlawan itu semakin santer.
Saat acara di stasiun televisi belum lama ini, Risma menyatakan ada sedikit ketidakharmonisan dengan Wakil Walikota Surabaya Wishnu Sakti Buana.
Bahkan, keinginan mundurnya Risma itu juga dikaitkan dengan Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang isunya ada konglomerat properti yang ingin mengubah kebun binatang itu menjadi sebuah super blok mewah.
Bahkan, dukungan di jejaring sosial itu sampai dibuat akun sendiri @SaveRisma.
@kurawa: Prediksi gue bu tri rismaharini paling cucok dijadikan Menteri sosial utk kabinet 2014-2019 nanti.
@kurawa: Makanya gue juga bingung yg mau pecah belah tri dan Jokowi : Mereka berdua mau jadi capres kalo diinstruksikan oleh Eyang Putri Mega
@wahyu3yogo: Klo ada yang berani mencolek Bu Risma, 10 juta bonek siap turun ke jalan !!
Isu soal Risma pun menggelinding hingga ke pencapresan tahun ini. Sebagai kader PDIP, Jokowi dan Risma dinilai layak untuk berpasangan sebagai capres dan cawapres 2014. Namun, saat dikonfirmasi, Risma langsung menampik soal isu pencapresan tersebut.