Bisnis.com, JAKARTA—Kota religius Bethlehem dipadati umat kristiani untuk merayakan Natal bersama. Selain jemaat, ratusan wisatawan juga ikut memadati lapangan Manger Square.
Pasalnya, lokasi tersebut disebut dalam Alkitab sebagai tempat kelahiran Yesus Kristus. Lapangan ini terletak dekat Gereja Nativitas.
Selama beberapa tahun terakhir jumlah pengunjung di Bethlehem dikabarkan terus meningkat sejak akhir era 1990-an. Ini sejalan dengan dilakukan lagi pembicaraan perjanjian damai antara Israel dengan Palestina.
Sebanyak 3 pintu gerbang di tembok pemisah yang dibangun Israel di Tepi Barat dibuka pada Hari Natal. Tujuannya agar jemaat dapat mengikuti perayaan Natal di Bethlehem.
Berdasarkan laporan BBC, prosesi Natal dipimpin Uskup Agung Latin Patriarch dari Yerusalem. Iring-iringan kendaraan yang membawanya melaju melewati jalanan sempit Bethlehem lantas berhenti menyapa jemaat.
"Pesan Natal ini adalah sebuah pesan perdamaian, cinta dan persaudaraan. Kita harus menjadi saudara satu sama lain," kata Uskup Patriarch.