Bisnis.com, MALANG--Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) Jawa Timur mendukung upaya pengembangan desa susu binaan yang dilakukan oleh Industri Pengolahan Susu (IPS) di wilayahnya.
Sulistiyanto, Ketua GKSI Jawa Timur Bidang Usaha, mengatakan IPS yang sejauh ini telah menerapkan desa binaan tersebut adalah PT Greenfields Indonesia Malang.
“Program binaan tersebut mulai berjalan dan saat ini dalam pegembangan harapannya bisa mencapai 4.000 ekor sapi jenis Frischen Holstein (FH),” kata Sulistiyanto di Malang, Senin (25/11/2013).
Apa yang dilakukan Greenfields tersebut merupakan upaya untuk meningkatkan produksi susu segar utamanya di tingkat peternakan rakyat. Apalagi selama ini Greenfields merupakan IPS yang concern dengan produksi susu segar yang higienis, fresh, dan murni.
Sejauh ini pengembangan yang dilakukan Greenfields masih di wilayah Gunungkawi Kecamatan Wonosari Kabupaten Malang dan diharapkan pengembangan yang dilakukan nantinya bisa merambah daerah lain. “Dengan begitu akan membantu peningkatkan produksi persusuan di Jawa Timur.”
Heru Prabowo, Farm Manager PT. Greenfields Indonesia Malang, mengatakan saat ini pihaknya sedang melakukan expand dari 2.900 ekor yang ada menjadi 4.000 ekor.
Menurutnya, 2.900 ekor yang bakal dikembangkan menjadi 4.000 ekor tersebut terintegrasi dengan processing yang dilakukan oleh Greenfields. Sedangkan untuk peternakan rakyat Greenfields melakukan kemitraan dengan sedikitnya 170 peternak lokal dengan jumlah ternak mencapai 500 ekor.
“Kami berupaya untuk terus meningkatkan produksi susu segar guna memenuhi tingginya demand . Hingga saat ini kami mampu menampung susu segar sebanyak 120 ton setiap hari,” ujar Heru.
