Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Awas! Gunung Sinabung Meletus Keluarkan Lava Pijar dan Awan Panas

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, kembali menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik dengan mengeluarkan lava pijar dan awan panas.

Bisnis.com, MEDAN - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, kembali menunjukkan peningkatan aktivitas vulkanik dengan mengeluarkan lava pijar dan awan panas.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan kondisi Gunung Sinabung pada Minggu (10/11/2013) terjadi setidaknya enam kali erupsi sejak dinihari.

Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, mengatakan erupsi pertama Gunung Sinabung tercatat pada pukul 05.00 WIB. Kawah Gunung Sinabung terpantau mengeluarkan lava pijar dengan ketinggian mencapai 200-300 meter.

"Aliran lava mengalir ke lereng arah tenggara sejauh 200 meter," ungkapnya, Minggu (10/11/2013).

Kemudian aktivitas erupsi kembali terjadi pada pukul 07.16 WIB dengan letusan mencapai 4.000 meter dengan arah angin ke baratdaya dan selatan. Gunung Sinabung mengeluarkan awan panas sejauh 1 kilometer ke arah tenggara.

Gunung Sinabung kembali memuntahkan abu vulkanik pada pukul 08.32 WIB dengan ketinggian letusan menapai 1 Km dengan arah angin ke baratdaya dan selatan. Awan Panas meluncur sejauh 1 Km ke arah tenggara dengan lama erupsi mencapai 859 detik.

Pada pukul 08.55 WIB, Gunung Sinabung kembali mengeluarkan material vulkanik berupa abu dengan ketinggian letusan mencapai 1 Km dengan arah angin menunju baratdaya dan selatan. Awan panas terpantau meluncur ke arah tenggara sejauh 500 meter dengan lama erupsi 281 detik.

Selanjutnya pada pukul 09.17 WIB, Gunung Sinabung memuntahkan lagi abu vulkanik dengan ketinggian mencapai 700 meter. Arah angin membawa abu vulkanik ke arah baratdaya dan selatan dengan lama erupsi mencapai 404 detik.

"Pukul 09.31 WIB, tinggi abu vulkanik mencapai 800 meter dengan arah angin ke selatan dan baratdaya dan lama erupsi mencapai 479 detik," jelasnya.

Berdasarkan catatan BNPB, untuk sementara jumlah pengungsi mencapai 1.710 jiwa dari 518 kepala keluarga dan diperkirakan akan terus bertambah seiring peningkatan aktivitas erupsi Sinabung. Pengungsi tersebut berasal dari 4 desa di kaki Gunung Sinabung yang diungsikan.

Pengungsi tersebar di 4 titik, yaitu di Los Pekan Tiga Ndreket dari Desa Mardinding sebanyak 891 jiwa, GBKP Payung 292 jiwa berasal dari Desa Sukameriah, Mesjid Payung 110 jiwa berasal dari Desa Sukameriah dan Jambur Namanteran 388 jiwa berasal dari Desa Bekerah 152 jiwa dan Desa Simacem 236 jiwa.

Hingga saat ini aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi. Status tetap Siaga pada level III. BNPB meminta pada radius 3 Km tidak ada aktivitas masyarakat.

Warga di 4 desa yaitu Desa Sukameriah, Simacem, Bekerah dan Mardinding diminta untuk mengungsi ke tempat yang aman. Dengan adanya luncuran awan panas yang sempat terjadi pada Selasa (5/11/2013), masyarakat dihimbau untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Sukirno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper