Bisnis.com, MEDAN - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatra Utara, kembali meletus dan sempat terdengar suara gemuruh dari pos pengamatan selama 8 menit.
Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), melaporkan erupsi Gunung Sinabung kembali terjadi pada petang ini, Jumat (8/11/2013) pada pukul 18:41 WIB.
"Erupsi berlangsung selama 28 menit, arah abu ke arah timur laut," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jumat (8/11/2013).
Dia menjelaskan kondisi Gunung Sinabung saat ini tertutup kabut tebal sehingga tidak tampak dalam pengamatan. Cuaca di sekitar Gunung Sinabung masih diguyur hujan sedang.
Berdasarkan catatan BNPB, hingga saat ini jumlah pengungsi mencapai 1.710 jiwa dari 518 kepala keluarga. Pengungsi tersebut berasal dari 4 desa di kaki Gunung Sinabung yang diungsikan.
Pengungsi tersebar di 4 titik, yaitu di Los Pekan Tiga Ndreket dari Desa Mardinding sebanyak 891 jiwa, GBKP Payung 292 jiwa berasal dari Desa Sukameriah, Mesjid Payung 110 jiwa berasal dari Desa Sukameriah dan Jambur Namanteran 388 jiwa berasal dari Desa Bekerah 152 jiwa dan Desa Simacem 236 jiwa.
Hingga saat ini aktivitas Gunung Sinabung masih sangat tinggi. Status tetap Siaga pada level III. BNPB meminta pada radius 3 Km tidak ada aktivitas masyarakat.
Warga di 4 desa yaitu Desa Sukameriah, Simacem, Bekerah dan Mardinding diminta untuk mengungsi ke tempat yang aman. Dengan adanya luncuran awan panas yang sempat terjadi pada Selasa (5/11/2013), masyarakat dihimbau untuk selalu meningkatkan kesiapsiagaan.