Bisnis.com, MEDAN - Pemadaman listrik yang terjadi di Sumatra Utara semakin parah dan memicu munculnya gerakan protes terhadap PT PLN Regional Sumatra Utara di media sosial.
Warga Medan bahkan menuangkan cacian dan makian kepada PLN di situs microblogging Twitter melalui tagar #PLNMedan sejak beberapa hari terakhir. Warga twitterland yang berdomisili di Medan itu bukan hanya marah, tetapi sudah habis kesabarannya akibat pemadaman listrik.
Pantauan Bisnis, beberapa waktu terakhir pemadaman listrik meningkat dibandingkan sebelumnya. PLN memadamkan listrik lebih dari lima kali sehari. Bahkan waktu menyala hanya 2 jam dibandingkan waktu pemadaman yang bisa berlangsung hingga 3 jam.
Seperti yang diungkapkan oleh Mellisa Pasaribu di akun Twitternya @mellisa05051. Dia mengeluh sudah berhari-hari terjadi pemadaman listrik di rumahnya. Pemadaman bahkan membuat stok lilin telah habis.
"Kemarin listrik mati bakar lilin, semalam juga, hari ini juga. Besok stok lilin habis, ya sudah bakar rumah saja biar terang sekampung. #PLNMedan," kicaunya.
Selain Mellisa, masih banyak keluhan-keluhan hingga caci maki untuk PLN Sumut yang diungkapkan melalui Twitter. Berikut beberapa diantaranya :
1. wahyudi syahputra @wahyudisyah20 "#PLNMedan, ada apa denganmu, katakan padaku."
2. Diah Ayoe Djoko @diahdjoko "Para pakar hukum di Medan, adakah dasar hukum RI menuntut @pln_123 #PLNMedan karena merugikan masyarakat? @PBB2014 @iskan_dahlan @MedanSumut."
3. Ayu Larasati @ayu_larasati "bolehlah padamin listrik.. pas jadwal orang-orang tidur.. biar skalian ga ada dugem dugem malam.. itu malah kami dukung !! #PLNMedan."
4. Sri Isnaini Ritonga @IsnainiRitonga "sehari 2 kali mati lampu.. udah macam minum obat ajaa la dibikin @pln_123 ne..lagi sakit ya wak?? #PLNMedan."
5. Andi Hutagalung @GalungMid "#PLNMedan bangsat keparat, cuma kau kasih 2 jam kami bernafas ya. Tunggu kiliranmu."
