Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Presiden Maduro Tawarkan Suaka Bagi Buron AS, Venezuela Buka Kontrontasi

BISNIS.COM, CARACAS - Presiden Venezuela Nicolas Maduro menawarkan suaka kepada buronan AS, seorang mantan kontraktor keamanan Edward Snowden, sebuah langkah yang berpotensi menimbukan konfrontasi diplomatik antara AS  dan pengekspor minyak terbesar

BISNIS.COM, CARACAS - Presiden Venezuela Nicolas Maduro menawarkan suaka kepada buronan AS, seorang mantan kontraktor keamanan Edward Snowden, sebuah langkah yang berpotensi menimbukan konfrontasi diplomatik antara AS  dan pengekspor minyak terbesar di Amerika Selatan itu.

"Kami memutuskan untuk memberi hibah kepada Snowden. Ini adalah sebuah nilai hak asasi manusia internasional, perlindungan dari penganiayaan dari kekaisaran yang paling kuat di dunia," kata Maduro, kemarin dalam pidato pada parade memperingati hari kemerdekaan Venezuela 5 Juli.

Sebelumnya pada hari yang sama, Presiden Nikaragua Daniel Ortega mengatakan ia akan menerima Snowden dalam keadaan yang memungkinkan. Pernyataan ini disiarkan televisi Venezuela. Baik Maduro maupun Ortega mengatakan akan mengeluarkan dokumen perjalanan kepada Snowden.

Snowden, 30 tahun, tetap dalam tempat telantar (limbo) di bandara di Moskow, setelah menarik permintaannya untuk sebuah suaka di Rusia. Ia malah mencari perlindungan di 26 negara lain, termasuk Venezuela dan Nikaragua, menurut WikiLeaks—kelompok anti-kerahasiaan.

Perburuan AS atas Snowden, yang pada bulan lalu mengungkapkan dirinya sebagai sumber kebocoran atas rahasia program US National Security Agency, yang mengumpulkan data telepon dan internet, telah mengguncang hubungan internasional.

Presiden Bolivia Evo Morales menyalahkan gangguan penerbangan kembalinya dari Rusia karena AS spekulasi AS bahwa Snowden dalam pesawatnya.

Snowden, yang paspornya telah dicabut AS, tidak bisa meninggalkan bandara Moskow dalam zona transit tanpa dokumen perjalanan yang baru. Dia menjatuhkan permintaannya suaka di Rusia setelah Presiden Vladimir Putin pada 1 Juli mengatakan bahwa orang Amerika harus berhenti mengganggu kepentingan AS jika ia ingin tetap di sana.

Tawaran Venezuela ‘kurang nyambung’ sepanjang Edward Snowden tetap di bandara Moskow, Gregory Weeks, direktur studi Amerika Latin di University of North Carolina di Charlotte, mengatakan dalam sebuah wawancara telepon kemarin. "Ada kemungkinan bahwa itu akan menjadi kehebohan."

Jaksa di AS mencari kembali Snowden dan telah menjatuhkan tuduhan pencurian dan spionase terhadap mantan karyawan McLean, kontraktor pemerintah Booz Allen Hamilton Holding Corp (BAH) yang berbasis di Virginia.

WikiLeaks, yang telah menasihati Snowden, mengatakan dalam pesan di Twitter-nya kemarin bahwa ia telah mengajukan permohonan suaka kepada enam negara lagi, di luar 21 negara di awal. Kelompok ini tidak menyebutkan nama negara, karena khawatir AS akan mengganggu setiap upaya Snowden untuk mencari perlindungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fatkhul-nonaktif
Editor : Fatkhul Maskur
Sumber : Bloomberg
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper