BISNIS.COM, JAKARTA—Rencana kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi pada bulan depan menjadi pilihan sejumlah media cetak sebagai fokus pemberitaan pada hari ini, Rabu (24/4/2013).
Subsidi rakyat
Kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi mulai tampaknya titik terang.
Bertempat di Thompson Singapura, Selasa (23/4), Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memastikan kebijakan BBM bersubsidi untuk rakyat Indonesia akan diumumkan bulan depan. (Kontan).
Kenaikan harga
Pemerintah masih mematangkan kompensasi yang akan diberikan ketika kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi diterapkan.
Seperti rencana semula, kompensasi memanfaatkan tiga program yang sudah ada. (Kompas).
Pasar modal
Kapitalisasi pasar (market cap) Bursa Efek Indonesi sudah melampaui bursa Malaysia, dan menjadi yang terbesar kedua di Asia Tenggara dibawah bursa Singapura.
Menurut analis, pertumbuhan market cap bursa Indonesia didorong prospek cerah pertumbuhan pasar modal negeri ini.(Indonesia Finance Today).
Dana asing
Otoritas jasa keuangan (OJK) tengah memproses izin 20 penawaran umum perdana (IPO) saham senilai kurang lebih Rp10 triliun.
Aliran dana asing diyakini tetap meningkat sepanjang tahun ini, didukung menguatnya kepercayaan investor terhadap Indonesia.(Investor Daily)
Industri keuangan
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus melangkah lebih depan dalam mengawasi konglomerasi industri keuangan Idnoensia.
Pasalnya, ada dugaan saat ini konglomerasi justru mengarah ke bank pembangunan daerah (BPD). (Neraca).