BISNIS.COM, DUBLIN—Para menteri keuangan negara-negara Grup 20 (G20) menyatakan akan mempertimbangkan pemotongan utang publik jangka panjang hingga di bawah 90% terhadap produk domestik bruto (PDB).
Kabar tersebut terungkap dari dokumen yang dipersiapkan untuk pertemuan para pemimpin keuangan dari 20 negara dengan perekonomian terbesar di dunia itu, yang akan diselenggarakan di Washington, Amerika Serikat (AS), pada pekan depan.
Usulan tersebut diajukan oleh co-chair Kelompok Kerja Pertumbuhan dari para menteri keuangan itu untuk menindaklanjuti hasil kesepakatan para pemimpin negara G20 pada Juni 2012, yang ingin menetapkan target pengurangan utang untuk dicapai pada 2016.
“Co-chairs mengusulkan bahwa: ‘untuk jangka panjang, anggota G20 harus mencocokkan kebijakan fiskal mereka untuk mencapai level utang di bawah 90% terhadap PDB,” ungkap dokumen yang dipersiapkan delegasi Uni Eropa (UE) untuk pertemuan tersebut.
“Kami menganggap proposal yang diajukan co-chairs terkait fiskal sebagai dasar yang bagus untuk pembahasan selanjutnya,” kata dokumen yang disampaikan para menteri keuangan UE pada Sabtu (13/4) dan diterima Reuters. (Reuters/dot)