BALIKPAPAN--Pemerintah Kota Balikpapan berharap peran Forum Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wadah perusahaan yang beroperasi di kota itu dalam menyalurkan program CSR, dapat ditingkatkan utamanya dalam merealisasikan daftar keinginan masyarakat.
Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan pihaknya hanya mampu mengakomodir 40% item yang ada dalam daftar keinginan masyarakat dengan nilai Rp1,2 triliun. Angka itu berdasarkan hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) 2012.
“Masih ada sisa sekitar Rp1,5 triliun karena berdasarkan Musrenbang ada sekitar Rp2,7 triliun yang masuk dalam daftar keinginan masyarakat,” kata Rizal, Kamis (27/12/2012).
Dia berharap peran Forum CSR bisa lebih ditingkatkan sebagai jembatan antara perusahaan dan masyarakat.
Ketua Forum CSR Suhardi mengungkapkan sepanjang tahun ini peran forum belum optimal karena masing-masing perusahaan masih menjalankan program yang telah disusunnya.
Dia menargetkan peran tersebut bisa menonjol pada 2013, disertai kerja sama dari masyarakat.
“Jadi proposal yang diajukan masyarakat itu juga disebutkan agar kami bisa masuk sehingga ada sinergi baik masyarakat maupun perusahaan. Intinya, pada 2013 akan dikedepankan pemberdayaannya,” ungkapnya.
Melalui forum tersebut, tambahnya, perusahaan juga bisa saling bertukar informasi mengenai program CSR yang akan dan sudah dilakukan. Sinergi bersama tersebut, akan meningkatkan nilai manfaat bagi masyarakat di sekitar perusahaan.
Dia menyebutkan tidak ada nilai minimum bagi perusahaan swasta dalam menyalurkan dana CSR. Namun, bagi BUMN setidaknya sekitar 3%-5% dari keuntungan yang diperoleh sepanjang tahun sebelumnya. (K46)
