JAKARTA—Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono menghimbau pelaku industri untuk memanfaatkan peluang bisnis setelah rel ganda kereta api Jakarta—Surabaya sepanjang 400 kilometer rampung akhir 2013.
“Kami mengajak dunia usaha, memirkirkan opurtunity apa kalau nanti ini [rel ganda] jadi pada akhir Desember 2013, untuk itu dari sekarang kami woro-woro,” katanya saat membuka diskusi roundtable Dampak Ekonomi Pembangunan Jalur Ganda KA Lintas Utara Jawa yang digelar Bisnis Indonesia hari ini, Selasa (18/12/2012).
Dia mengatakan jika proyek tersebut selesai, itu menjadi bukti bagi Pemerintah Indonesia berhasil menyelesaikan proyek sepanjang 400 km.
Menurut Bambang, infrastuktur itu memang dibutuhkan tetapi tidak cukup hanya infrastruktur tetapi mesti dibarengi dengan investasi. Dengan demikian, pelaku industry harus aktif untuk memajukan perekonomian lokal.
Bambang mengatakan alasan pembangunan double track antara Jakarta dan Surabaya adalah menyambungkan dua kota kontributor terbesar terhadap PDB Indonesia.
Proyek Jalur Utara dengan estimasi proyek senilai Rp9,8 triliun ini merupakan salah satu dari empat proyek rel ganda yang ditargetkan selesai akhir 2013. Tiga proyek lainnya adalah Jalur Ganda Lintas Selatan (Cirebon—Kroya, Kroya—Kutoarjo), Jalur Ganda Duri—Tangerang, dan Jalur Ganda Tanah Abang—Serpong—Maja. (sut)
