Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

JAKARTA: Maskapai nasional Garuda Indonesia terbangkan 112.473 calon jemaah haji dari 10 embarkasih ke Tanah Suci dengan ketepatan penerbangan atau tingkat ontime mencapai 90,88%.
 
Dalam siaran persnya, Minggu (21/10), Garuda Indonesia telah menyelesaikan penerbangan phase 1/pemberangkatan calon jemaah haji dari Tanah Air ke Tanah Suci pada Sabtu (20/10).
 
Penerbangan kloter terakhir Garuda (GA 8116) yang membawa calon jemaah haji gabungan dari Lombok dan Banjarmasin mendarat di Jeddah pada Sabtu, 20 Oktober pukul 23.15 waktu setempat.
 
Dengan tibanya penerbangan terakhir (GA 8116) di Jeddah tersebut, pada musim haji 2012/1433H ini, Garuda menerbangkan 112.473 calon jemaah haji dari 10 embarkasi ke Tanah Suci dalam 295 kelompok terbang (kloter) dengan ketepatan penerbangan (on-time performance) rata-rata mencapai 90,88% dari 21 September - 20 Oktober 2012
 
Manajemen Garuda bahkan menyatakan ketepatan penerbangan dari embarkasi Medan dan Lombok mencapai 100%.
 
Sebelumnya, pada penerbangan haji 21 - 24 September 2012, beberapa kloter haji Garuda sempat mengalami penundaan akibat dilaksanakannya "missile launching" (uji coba rudal) di kawasan negara India.
 
Uji rudal tersebut mengakibatkan penerbangan haji Garuda yang menggunakan rute penerbangan melalui kawasan India, harus mengalihkan rute penerbangannya melalui Thailand dan Myanmar, sehingga dibutuhkan tambahan waktu penerbangan hingga 1 jam.
 
Setelah para calon jemaah haji melaksanakan ibadah di Tanah Suci, phase kedua/pemulangan ke Tanah Air akan dilaksanakan mulai 31 Oktober – 1 Desember 2012. 
 
Khusus untuk para jemaah haji dari embarkasi Jakarta, kegiatan penerbangan langsung dari Madinah menuju Jakarta akan dilaksanakan pada 15 November – 1 Desember 2012.
 
Pada pelaksanaan penerbangan haji tahun ini, Garuda Indonesia mengoperasikan 15 pesawat yang terdiri dari satu pesawat B 767-300ER, tiga pesawat B-747-400, dan 11 pesawat A330. 
 
Adapun awak kabin yang ditugaskan mencapai 556 orang awak kabin yang 60% di antaranya merupakan awak kabin yang berasal dari daerah-daerah embarkasi. (Bsi)
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hery Trianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper