JAKARTA: Demi alasan perampingan operasi dan sumber daya bisnis global, Yahoo! memutuskan hengkang dari Korea Selatan.
"Keputusan ini adalah bagian dari upaya kami untuk merampingkan operasi dan memfokuskan sumber daya pada pembangungan bisnis global yang lebih kuat yang diatur untuk kesuksesan dan pertumbuhan jangka panjang," kata Yahoo melalui pernyataan resminya.
Situs The Next Web mengungkap sengitnya persaingan di Korea Selatan diduga menjadi salah satu alasan di balik keputusan dari Yahoo!.
Setidaknya, saat ini fasilitas situs pencari atau search engine yang tersedia di Korea Selatan masih dikuasai oleh Naver, asli buatan Korea Selatan, Baidu, dan Google.
Yahoo! diketahui memulai bisnisnya di Korea Selatan sejak 1997. Dengan penutupan bisnis di Korea Selatan ini, bukan berarti pengguna tidak dapat mengakses produk-produk Yahoo. Situs ini akan diarahkan langsung ke Yahoo Inggris.
Pihak Yahoo! sendiri tidak secara detail menyebutkan alasan pengunduran diri mereka dari negara itu.
"Kami bangga terhadap pekerjaan tim Yahoo Korea Selatan. Walaupun mereka sudah bekerja keras, operasional di Korea menghadapi tantangan yang terus meningkat selama beberapa tahun belakangan membuat sulit skala bisnis kami," ungkap pernyataan resmi Yahoo!. (arh)