JAKARTA: Belanja modal perusahaan-perusahaan Jepang naik pada kuartal kedua dibandingkan dengan tahun sebelumnya, terdorong perbandingnan dengan periode setelah bencana gempa dan tsunami Jepang tahun lalu.Pengeluaran, tanpa menyertakan perangkat lunak, menguat 6,6%, seperti disampaikan oleh Kementerian Keuangan hari ini di Tokyo. Dibandingkan dengan tahun sebelumya belanja modal turun 8,2%.Laporan ini nantinya akan digunakan oleh pemerintahh untuk merevisi data awal produksi domestik bruto yang menunjukan pertumbuban tahunan sebesar 1,4% untuk periode April hingga Juni, turun 5,5% dari kuartal pertama.
Harga dilevel konsumen turun sepanjang Juli sementara produksi sektor industri Jepang secara mengejutkan turun sehingga meningkatkan resiko bahwa pemuliahan ekonomi Jepang melemah dengan terus menguatnya yen yang terdorong oleh krisis hutang Eropa.Bank sentral diperkirakan akan melanjutkan program pembelian asetnya pada pertemuan berikutnya pada 18 hingga 19 September, menurut RBS Securities Japan Ltd. di Tokyo.(api)
