Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dani bisa bantu pencairan anggaran di DPR

JAKARTA: Pengacara Dharnawati yang menjadi tersangka suap Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi di Kemenakertran, Farhat Abas, menyebutkan nama Dani Nawawi sebagai orang yang bisa membantu pencairan anggaran di DPR.Menurut Farhat,

JAKARTA: Pengacara Dharnawati yang menjadi tersangka suap Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah Transmigrasi di Kemenakertran, Farhat Abas, menyebutkan nama Dani Nawawi sebagai orang yang bisa membantu pencairan anggaran di DPR.Menurut Farhat, melalui Sesditjen Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi (P2KT), I Nyoman Suisanaya, Dharnawati diperkenalkan oleh Dani yang merupakan mantan staf ahli Presiden Abdurahman Wahid."Klien kami dikenalkan oleh Dani Nawawi yang mengaku sebagai mantan staf ahli Presiden Abdurahman Wahid. Nyoman menegaskan Dani bisa mencairkan anggaran di DPR, namun pengusaha wajib setor 10% di muka dari nilai yang akan diputuskan oleh Banggar," ujar Farhat dalam diskusi di Gedung Parlemen hari ini.Dharnawati sendiri seperti diakui Farhat tidak ada niat untuk menyuap. Dirinya pun tidak pernah mendapatkan proyek dan tidak akan mendapatkan proyek di Kemenakertrans."Klien saya dipaksa untuk mengeluarkan uang dan klien kami adalah satu-satunya yang tidak menyetor 10%. Saya sendiri tidak tahu kalau ada pejabat eselon dua berani mencatut nama menteri," ujar Farhat.Mengenai adanya dugaan skenario pengalihan isu yang dilakukan oleh elit Partai Demokrat dari kasus yang menjerat partai tersebut dan mengingat Farhat adalah kader Partai Demokrat, dirinya membantahnya."Tidak ada skenario dan tidak ada upaya pengalihan isu. Apa yang mau diskenariokan? Yang jelas siapaun yang tertangkap tangan yah pasti ditangkap," ujarnya.Dia juga mengaku tidak pernah mengatakan bahwa yang terlibat dalam kasus itu adalah ketua umum PKB, tapi jajaran oknum-oknum dari Menakertrans. "Jadi tidak ada hubungan partai," ujarnya. (tw) 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Nadya Kurnia

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro