Bisnis.com,JAKARTA—Petani dunia saat ini selangkah lebih maju dalam hal penanaman tanaman super atau super crops dan pembiakan sapi perah dengan hasil lebih maksimal seiring dengan pengumuman kucuran dana untuk proyek pertanian inovatif di Skotlandia oleh salah satu orang terkaya dunia Bill Gates dan Inggris pada Jumat (26/1/2018).
Penelitian yang berpotensi memungkinkan sapi memproduksi lebih banyak susu, ayam menghasilkan telus dengan kualitas lebih baik, serta tanaman yang bisa mentoleransi kekeringan atau penyakit mendapatkan suntikan dana sekitar US$174 juta dari Kementerian Pengembangan Internasional Inggris dan Bill &Melimda Gates Foundation.
"Peduli dengan kaum miskin berarti peduli dengan pertanian. Dan kepedulian terhadap pertanian berarti peduli terhadap ternak. Dalam konteks ini, artinya membantu petani miskin mendapatkan hasil dari ternak mereka," kata Gates di hadapan para hadirin di University of Edinburgh seperti dikutip dari Reuters Jumat (26/1/2018).
Gates mengatakan bahwa ternak, termasuk sapi, domba, dan kambing, merupakan sumber nutrisi dan pendapatan dan aset jangka panjamg bagi para keluarga. Meningkatkan kesehatan dan produktivitas ternak bisa secara substansial menguntungkan peternak yang rentan.
Gates Foundation akan menginvestasikan US$40 juta dalam dalam sejumlah proyek yang mengembangkan vaksin ternak dan membuatnya bisa dijangkau oleh petani skala kecil yang termiskin sekalipun di seluruh Afrika dan Asia Selatan melalui Global Alliance for Livestock Veterinary Medicines, sebuah kemitraan antara pemerintah dan swasta di Edinburgh.
International Livestock Research Institute menyebutkan sekitar 750 juta orang dari negara berpendapatan rendah dan menengah bergantung pada peternakan. Sektor ini sendiri menyumbangkan 40 persen PDB pertanuan secara global.
"Kami rasa hasil investasi ini akan membantu 100 juta orang petani Afrika dan juga memvalas jasa petani di Inggris karena penyakit tidak terhalang oleh perbatasan," kata Menteri Pengembangan Internasional Inggris Penny Mordaunt.
Mordaunt berkata bahea desakan untuk hal ini jleas terasa dan penelitian yang dibiayai akan berimbas dramatis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
