Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prabowo Panggil Rosan ke Istana, Bahas LG Batal Investasi di RI?

Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani ke Istana Negara pada Rabu (23/4/2025).
Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani ke Istana Negara pada Rabu (23/4/2025)/Bisnis-Akbar Evandio
Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani ke Istana Negara pada Rabu (23/4/2025)/Bisnis-Akbar Evandio

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto memanggil Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani ke Istana Negara pada Rabu (23/4/2025).

Tiba sejak pukul 17.12 WIB, ketika ditanya mengenai agenda pertemuan tersebut, Rosan menjawab singkat. Begitu pula saat dikonfirmasi apakah pertemuan tersebut membahas hal tertentu.

"Laporan saja. Nanti yaa," kata Rosan. 

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Istana mengenai isi pertemuan tersebut. Namun, pertemuan ini menjadi menarik lantaran LG Energy Solution (LG) disebut batal menanamkan investasi pada proyek baterai berbasis nikel terintegrasi dari hulu ke hilir di Indonesia. Sebagai gantinya, pemerintah pun berencana menawarkan potensi kerja sama ini kepada Amerika Serikat (AS).

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menanggapi kabar hengkangnya perusahaan teknologi asal Korea Selatan, LG, dari proyek investasinya di Indonesia. 

Menurut Kepala Negara, Indonesia tidak akan kekurangan mitra strategis karena potensi dan kekuatan ekonomi nasional masih sangat besar.

Saat ditanya wartawan apakah akan ada kerja sama pengganti dari perusahaan lain menyusul keluarnya LG, dirinya optimistis bisa menemukan rekan lain. 

"Ya pasti ada [kerja sama lain], tunggu saja. Indonesia besar, Indonesia kuat, Indonesia cerah," ujarnya kepada wartawan di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (22/4/2025).


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Muhammad Ridwan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper