Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Viral Ekspresi Donald Trump saat Azan Dikumandangkan di Acara Pelantikannya

Azan yang merupakan seruan ibadah untuk umat muslim diserukan dalam salah satu acara pelantikan Donald Trump.
Presiden AS Donald Trump berpidato setelah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Presiden ke-47 AS di US Capitol, Washington, Amerika Serikat pada Senin (20/1/2025). / Pool via Reuters-Julia Demaree Nikhinson
Presiden AS Donald Trump berpidato setelah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan sebagai Presiden ke-47 AS di US Capitol, Washington, Amerika Serikat pada Senin (20/1/2025). / Pool via Reuters-Julia Demaree Nikhinson

Bisnis.com, JAKARTA - Ekspresi Presiden AS, Donald Trump, saat azan dikumandangan viral dan mencuri perhatian.

Sebagaimana diketahui, Katedral Nasional Washington telah menyelenggarakan Kebaktian Doa bagi Bangsa antar-agama pada hari Selasa, 21 Januari 2025 waktu setempat, atau tepat sehari setelah pelantikan presiden Trump.

Dalam kebaktian khusus ini, Katedral akan berkumpul dengan mitra lintas agama dan ekumenis untuk memanjatkan doa syukur bagi demokrasi dan memohon bimbingan Tuhan di tahun-tahun mendatang.

Dari rangkaian acara tersebut ada seseorang yang merupakan perwakilan agama Islam mengumandangkan azan, tepat di hadapan Trump, Melania, dan wakilnya.

Donald Trump yang duduk di samping Melania Trump, tampak khidmat mendengarkan seruan ibadah untuk umat Islam tersebut.

Beberapa kali orang No.1 AS itu tampak memalingkan muka dan menunjukkan ekspresi datar. Akan tetapi, Donald Trump tampak tetap menghormati adzan tersebut.

Pada acara itu, diketahui Uskup Mariann Edgar Budde berkhotbah dan memberikan wejangan kepada Presiden baru Donald Trump.

Ia meminta agar Donald Trump mengampuni para imigran yang sedang ketakutan.

"Demi Tuhan, saya mohon agar Anda berbelas kasihan kepada orang-orang di negara kita yang saat ini sedang ketakutan,” kata Buddhe sembari melihat ke arah Trump.

Ia juga menguraikan tiga dasar persatuan: kejujuran, kerendahan hati, dan penghormatan terhadap martabat bawaan setiap manusia.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper