Bisnis.com, JAKARTA -- Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memenangkan pemilihan presiden alias Pilpres 2024. Pasangan nomor urut 2 itu memperoleh sebanyak 96,2 juta suara. Ini adalah rekor selama pelaksanaan pemilihan presiden secara langsung.
Prabowo-Gibran hampir saja menyapu bersih seluruh provinsi di Indonesia. Ia hanya kalah melawan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di dua provinsi yakni Aceh dan Sumatra Barat alias Sumbar. Di Aceh, Prabowo-Gibran memperoleh suara sebanyak 787.024 suara. Sementara di Sumbar hanya 1,2 juta suara.
Aceh dan Sumbar kendati jumlah pemilihnya tidak terlalu besar, merupakan basis utama pendukung Prabowo Subianto pada Pemilu 2014 dan 2019 lalu. Pada Pemilu 2019, misalnya, Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno, menang telak di dua daerah ini dengan persentase sebanyak 83,59% dan 85,92%.
Meski saat ini kalah, Prabowo berhasil memenangkan Pilpres di Pulau Jawa, khususnya di daerah yang menjadi basis dua partai besar yakni PDI Perjuangan (PDIP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Di kandang banteng yakni Jawa Tengah, Prabowo berhasil mengalahkan calon presiden yang diusung PDIP, Ganjar Pranowo.
Perolehan suara Prabowo di Jateng cukup fantastis. Prabowo berhasil meraup suara sebanyak 12 juta atau 53,07%. Sedangkan Ganjar hanya di angka 7,8 juta atau 34,34%.
Adapun di Jawa Timur alias Jatim yang menjadi basis dari PKB, Prabowo berhasil menang cukup fantastis yakni di angka 16,7 juta. Sedangkan pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang diusung PKB hanya 4,49 juta.
Baca Juga
Prabowo: Terima Kasih Jokowi
Prabowo Subianto secara khusus menyampaikan terima kasih ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) usai ditetapkan sebagai pemenang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Ucapan terima kasih Prabowo kepada Jokowi disampaikan dalam pidato perdananya sebagai Presiden terpilih RI 2024-2029.
Dalam pidatonya, Prabowo berterima kasih ke Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia yang membuatnya terpilih menjadi presiden dalam Hasil Pilpres 2024.
Prabowo menjelaskan tanpa ada dukungan dari Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia, dirinya tidak akan keluar sebagai pemenang pada Pemilu 2024 kemarin.
Selain itu, Prabowo juga bersyukur dirangkul oleh Presiden Jokowi yang telah menjadi lawan politiknya dalam pemilu sebelumnya di Indonesia.
"Saya sudah selesai melawan beliau dan 10 tahun terakhir ini saya dirangkul beliau dan beliau mendorong saya sehingga hari ini saya menerima mandat dari rakyat," kata Prabowo di kediamannya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Berkaitan dengan itu, Prabowo menjelaskan saat ini merupakan waktu yang tepat bagi seluruh masyarakat agar bersatu kembali dan tidak terpecah belah akibat Pemilu 2024, mengingat saat ini tengah memasuki bulan suci Ramadan.
"Saya Prabowo Subianto sebagai capres bersama Cawapres saudara Gibran Rakabuming Raka yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), kami sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh ketum, kader dan partai anggota KIM," ujarnya.
Pecah Rekor
Perolehan suara Prabowo - Gibran memecahkan rekor sebagai peraih suara sah terbanyak dalam sejarah pemilu Indonesia, usai dipilih tak kurang dari 96 juta warga dalam ajang Pilpres 2024.
Angka tersebut jauh melampaui dua pesaingnya yaitu paslon nomor urut 1 Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar yang raih 40.971.906 suara dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo - Mahfud MD yang mendapat 27.040.878 suara.
Dalam sejarah pemilu, dalam hal ini pemilihan presiden yang dimulai pada 2004, belum pernah ada paslon presiden-wakil presiden yang raih suara sebanyak Prabowo-Gibran.
Menurut catatan Bisnis, pemenang Pilpres 2004 yaitu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) - Jusuf Kalla meraih 69.266.350 suara sah nasional. Lima tahun berikutnya, pemenang Pilpres 2009 yaitu SBY - Boediono meraih 73.874.562 suara sah nasional.
Selanjutnya, pemenang Pilpres 2014 yaitu Joko Widodo - Jusuf Kalla meraih 70.997.833 suara sah nasional. Terakhir, pemenang Pilpres 2019 yaitu Joko Widodo - Ma'ruf Amin mendapat 85.607.362 suara sah nasional.
Oleh sebab itu, dengan raih 96.214.691 suara, Prabowo-Gibran mencatat sejarah. Meski demikian, sebagai catatan, Pilpres 2024 memang jadi ajang pemilihan kepala negara secara langsung yang diikuti paling banyak warga Indonesia.
Total, ada 167.738.033 warga Indonesia yang menggunakan hak pilihnya dalam ajang Pilpres 2024.
Di samping itu, dengan perolehan suara tersebut, Prabowo-Gibran berhasil memenangkan Pilpres 2024 lewat satu putaran. Prabowo-Gibran meraih 58,58% dari suara sah nasional.