Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi: Asean dan Australia Harus Jaga Stabilitas Kawasan Bersama

Presiden Jokowi menekankan Asean dan Australia berbagi tanggung jawab bersama untuk menjaga stabilitas wilayah.
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Wakil Presiden Maruf Amin (kedua kanan), Mensesneg Pratikno (kedua kiri), Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (kiri) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) memberikan keterangan pers sebelum berangkat ke Australia dalam rangka menghadiri KTT ASEAN-Australia di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/3/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Wakil Presiden Maruf Amin (kedua kanan), Mensesneg Pratikno (kedua kiri), Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto (kiri) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) memberikan keterangan pers sebelum berangkat ke Australia dalam rangka menghadiri KTT ASEAN-Australia di Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin (4/3/2024). ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan Asean dan Australia berbagi tanggung jawab bersama untuk menjaga stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran di kawasan tersebut.

Orang nomor satu di Indonesia itu pun mengatakan bahwa ke depan penting antara Asean dan Australia untuk mendorong kerja sama dalam rangka memperingati 50 tahun hubungan kemitraan.

Hal ini disampaikannya saat berpidato pada sesi pleno Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus ASEAN-Australia di Melbourne Convention and Exhibition Center, Melbourne, Australia, Rabu (6/3/2024).

“Sebagai mitra wicara tertua, mitra komprehensif strategis dan mitra penghubung dengan Kawasan Pasifik, Asean dan Australia sama-sama berbagi kawasan di mana stabilitas, perdamaian dan kemakmurannya menjadi tujuan dan tanggung jawab kita bersama,” ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden RI.  

Jokowi menyatakan bahwa Asean diprediksi akan menjadi kekuatan ekonomi global dan menduduki peringkat keempat dunia pada 2040. Dengan populasi lebih dari 650 juta orang yang sebagian besarnya adalah tenaga kerja muda dengan literasi teknologi yang tinggi.

Dia juga menekankan pentingnya dukungan Australia untuk memaksimalkan potensi tersebut. Untuk itu, Presiden Jokowi mendorong penguatan kerja sama ekonomi dengan memperkuat integrasi ekonomi, salah satunya melalui Strategi Ekonomi Asia Tenggara Australia 2040 untuk mendorong investasi Australia di Asia Tenggara.

Tak hanya itu, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga mengingatkan bahwa Asean dan Australia berbagi masa depan yang sama dan harus menjadi motor penggerak untuk menciptakan kawasan Indo-Pasifik yang stabil, damai, dan sejahtera.

“ASEAN and Australia are great partners for now and the future,” tandas Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper