Putra-Putri Hary Tanoesoedibjo
Sementara itu, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo bersama enam anggota keluarganya berpotensi gagal terpilih dalam pemilihan calon legislatif (Pileg) DPR RI dalam Pemilu 2024.
Di bawah bendera Perindo, Hary Tanoe beserta keluarganya maju dalam kontestasi pileg DPR RI di dapil berbeda. Konglomerat media ini terdaftar sebagai caleg di dapil Banten III, sedangkan istrinya yakni Liliana Tanaja Tanoesoedibjo berada di dapil DKI Jakarta II.
Sementara itu, anak sulungnya yakni Angela Herliani Tanoesoedibjo bertarung di dapil Jawa Timur I. Anak keduanya yaitu Valencia Herliani Tanoesoedibjo mencalonkan diri di dapil DKI Jakarta III.
Berikutnya adalah anak ketiga yaitu Jessica Herliani Tanoesoedibjo, maju di dapil NTT II. Anak keempatnya yaitu Clarissa Herliani Tanoesoedibjo unjuk diri di dapil Jawa Barat I, diikuti anak bungsu Warren Haryputra Tanoesoedibjo di dapil Jawa Tengah I.
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara sementara atau real count yang dilakukan KPU, perolehan suara HT sekeluarga terbilang kurang dibandingkan caleg lainnya.
Hingga Kamis (22/2/2024) pukul 23.00 WIB, HT mendulang 20.313 suara di dapilnya. Kendati memperoleh suara terbanyak bagi Perindo, jumlah itu kurang jika dibandingkan dengan pesaingnya seperti Airin Rachmi Diany dari Golkar dengan 67.515 suara.
Baca Juga
Sementara itu, Liliana Tanoesoedibjo meraih 14.752 suara di dapil Jakarta II. Jumlah itu jauh di bawah perolehan suara Hidayat Nur Wahid, politisi senior PKS yang meraup 83.028 suara.
Anak sulungnya Angela Tanoesoedibjo mendapatkan 13.948 suara di dapil Jawa Timur I. Perolehan itu tertinggal cukup signifikan dari 43.462 suara yang dihimpun petahana Puti Guntur Soekarno yang diusung PDIP.
Valencia Herliani Tanoesoedibjo juga tertinggal di dapilnya dengan perolehan 6.727 suara. Tren ini juga dialami Jessica Tanoesoedibjo dengan 2.151 pemilih, Clarissa Tanoesoedibjo (2.705 suara), dan terakhir Warren Tanoesoedibjo (1.431 suara).
Selain karena perolehan suara individu yang minim, HT beserta keluarganya diperkirakan gagal boyongan ke Senayan karena Perindo belum memenuhi ambang batas parlemen (parliamentary threshold) sebesar 4%.
Berdasarkan real count KPU pada waktu yang sama, Perindo hanya meraih 911.378 suara di pileg DPR RI. Jumlah tersebut setara dengan 1,29% total suara nasional.
Meskipun demikian, proses rekapitulasi suara yang dilakukan KPU masih berlangsung hingga saat ini. Penghitungan suara di setiap TPS berlangsung pada hari-H Pilpres yakni 14 Februari 2024.
Proses rekapitulasi suara dimulai sejak sehari setelahnya hingga 20 Maret 2024 mendatang. KPU akan mengumumkan hasil resmi Pemilu 2024 jika rekapitulasi suara selesai dilakukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
