Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) mengenang mendiang mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli sebagai sosok yang kerap berbeda pendapat, tetapi tetap bersahabat.
Almarhum Rizal Ramli mengembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat pada Selasa (2/1/2024) pukul 19.30 WIB.
“Selama pemerintahan, walaupun saya sering berbeda pendapat dan tajam, tapi kita tetap bersahabat,” katanya di rumah duka di Jalan Bangka IX, Jakarta Selatan pada Rabu (3/1/2024).
Di tengah pertentangan pendapat itu, keduanya saling menerima keberadaan dan perbedaan yang dimiliki masing-masing.
Selain itu, JK berpendapat bahwa Rizal merupakan sosok pemikir dan juga aktivis yang konsisten menyuarakan suaranya, baik ketika berada di dalam maupun di luar pemerintahan.
Oleh sebab itu, dirinya menyebut bahwa seluruh pihak berduka atas kepulangan Rizal Ramli, sekaligus kehilangan salah satu tokoh bangsa.
Baca Juga
“Kita semua berduka atas berpulangnya kawan kita almarhum Rizal Ramli. Beliau ini seorang pemikir dan juga aktivis. Dia mengambil upaya berdasarkan pemikirannya, dan dia konsekuen selama puluhan tahun,” pungkas JK.
Sebagai informasi, Rizal Ramli merupakan mantan Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman RI periode 2015-2016, ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla memegang tampuk kekuasaan.
Selain itu, Rizal juga pernah menjabat sebagai Menko Perekonomian RI pada era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Adapun, jenazah Rizal Ramli tiba di rumah duka di bilangan Bangka, Jakarta Selatan pada Rabu (3/1/2024) dini hari, sekitar pukul 00.30, menggunakan ambulans milik RSCM.
Berdasarkan keterangan keluarga, jenazah mendiang Rizal akan dikebumikan di taman pemakaman umum (TPU) Jeruk Purut, Jakarta Selatan pada Kamis (4/1/2024).
