Libatkan Anak Muda, Begini Strategi Cerdik Prabowo-Gibran Atasi Dampak Buruk Digitalisasi

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berkali-kali mengatakan pentingnya kontribusi generasi muda dalam upaya membangun Indonesia Emas pada tahun 2045.
Foto: Libatkan Anak Muda, Begini Strategi Cerdik Prabowo-Gibran Atasi Dampak Buruk Digitalisasi
Foto: Libatkan Anak Muda, Begini Strategi Cerdik Prabowo-Gibran Atasi Dampak Buruk Digitalisasi

Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, berkali-kali mengatakan pentingnya kontribusi generasi muda dalam upaya membangun Indonesia Emas pada tahun 2045.

Itulah mengapa dalam beberapa kesempatan, Prabowo-Gibran mengatakan tentang program ikhtiar untuk mengatasi stunting demi menghasilkan generasi yang berkualitas di masa depan.

Salah satu yang cukup mendapat sorotan dalam debat Cawapres, Jumat 22 Desember 2023 lalu adalah dampak buruk digitalisasi pasar.

Moderator dalam acara debat menyinggung tentang dampak baik dan dampak buruk dari digitalisasi. Dampak baiknya jelas, akses pasar jadi semakin terbuka luas.

Seorang pelaku usaha di Indonesia bahkan bisa memasarkan produk mereka ke luar negeri. Fakta di lapangan membuktikan, bahwa ada banyak pengusaha yang justru berhasil dalam bisnis ekspor ke negara-negara tetangga, bahkan bisa menembus hingga ke pasar Eropa.

Meski demikian, tidak menampik fakta bahwa digitalisasi ini membawa dampak yang cukup merugikan mitra dan konsumen, terutama jika sudah berurusan dengan penyalahgunaan data diri dari sistem yang digunakan.

Prabowo-Gibran telah menyusun serangkaikan strategi cerdik untuk mengatasi hal ini dalam visi dan misi mereka.

Gibran Rakabuming Raka dengan tegas mengatakan bahwa, salah satu program yang akan dilakukan untuk mengatasi hal ini adalah memperkuat cybersecurity dan cyber defence di Indonesia, yang tentunya akan sangat melibatkan anak muda sebagai calon generasi emas di masa depan.

Konsisten dengan idenya, Gibran memberikan bukti kerja nyata dengan telah membangun sekolah cybersecurity di Solo Techno Park yang berlokasi di Jebres, Solo, Jawa Tengah.

Solo Techno Park memiliki layanan yang bisa dimanfaatkan untuk anak muda yang ingin belajar.

Kelima layanan yang dimaksud adalah Pengembangan Teknologi, Inkubasi Bisnis, Layanan Teknis, Layanan Oil dan Gas, dan layanan pendukung  untuk Prakerin Siswa SMK, Solo Science Center, Uji Kompetensi, termasuk Magang-Penelitian.

"Selain pinjol dan judi online, kita juga harus berhati-hati untuk masalah pencurian data. Untuk itu harus kita kuatkan cybersecurity dan cyberdefence kita. Itu sudah kita lakukan di Solo di Solo Techno Park. Ada sekolah cyber security," kata Gibran.

Bukan hanya soal cybersecurity, Prabowo-Gibran melalui visi misinya yakni "Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas" juga memikirkan nasib UMKM yang belakangan sudah go digital.

Gibran mengatakan bahwa masalah-masalah pasar digital seperti shadow banning, price dumping dan barang-barang cross border yang merugikan UMKM akan diatasi. Caranya yakni dengan membuat para ecommerce bisa comply dengan regulasi yang ditetapkan pemerintah.

"Dan yang perlu ditekankan lagi bagaimana para ecommerce ini bisa comply dengan regulasi kita. Jadi sudah tidak ada lagi nanti ke depan yang namanya shadow banning, yang namanya price dumping, yang namanya barang-barang crossborder yang membunuh UMKM kita," tambah Gibran.

Dan tentu saja, untuk mewujudkan semua visi misi dan program yang dicanangkan tersebut, Gibran akan sangat membutuhkan peran anak-anak muda yang kreatif, inovatif dan yang berani mencoba hal-hal baru.

"Kita ke depan harus melindungi UMKM. Dan karena tadi Cak Imin berbicara soal literasi keuangan dan literasi digital. Ke depan, yang harus kita siapkan harus ada penguatan SDM. Penguatan manusia-manusia digitalnya. Oleh karena itu, kita ingin anak muda ikut andil dalam hilirisasi digital yang kita canangkan sebentar lagi," tutur Cawapres nomor urut 2 tersebut.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Media Digital
Editor : Media Digital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper