Bisnis.com, MANGUPURA – Lima pimpinan tertinggi negara dijadwalkan hadir pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau Archipelagic and Island States (AIS) Forum 2023 di Bali.
Mereka adalah: Presiden Micronesia, Perdana Menteri Niue, Perdana Menteri Sao Tome and Príncipe, Perdana Menteri Timor-Leste, dan Perdana Tuvalu.
Sementara Fiji dan Tonga mengirimkan Deputi Perdana Menteri. Delapan negara mengirimkan menteri yaitu Maladewa, Marshall Islands, Palau, Seychelles, Singapura, Solomon Islands, Sri Lanka dan Papua Nugini.
Sebanyak tiga negara mengirimkan pejabat setingkat wakil menteri atau direktur jenderal atau sekretaris jenderal yaitu Cabo Verde, Selandia Baru, dan Madagaskar. Kemudian, 11 Negara mengutus duta besar yaitu Irlandia, Jepang, Siprus, Samoa, Malta, Inggris, Saint Lucia, Cook Island, Filipina, Suriname, dan Bahrain.
Sementara, empat organisasi internasional yang mengirimkan perwakilannya adalah Kelompok Kerja Sama Negara Melanesia (MSG), Forum Negara Kepulauan Pasifik (PIF), Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara (Asean), dan Badan Program Pembangunan PBB (UNDP).
KTT AIS Forum 2023 berlangsung di Bali pada 10--11 Oktober 2023 dan menjadi wadah bagi Indonesia untuk menyumbangkan pemikirannya terkait solusi atas tantangan yang dihadapi negara pulau dan kepulauan.
Baca Juga
Archipelagic and Island States (AIS) Forum adalah sebuah wadah kerja sama antarnegara pulau dan kepulauan sedunia yang bertujuan memperkuat kolaborasi untuk mengatasi permasalahan global dengan empat area utama, yakni mitigasi dan adaptasi perubahan iklim, ekonomi biru, penanganan sampah plastik di laut, dan tata kelola maritim yang baik.
KTT AIS Forum diadakan untuk menguatkan peran AIS Forum sebagai pusat solusi cerdas dan inovatif, serta sebagai platform gotong royong dalam mendorong agenda masa depan tata kelola laut global.