Bisnis.com, JAKARTA – Prodi Kedokteran Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) hanya meloloskan 50 calon mahasiswa baru terbaiknya dari total 2.998 pendaftar dengan tingkat persaingan cukup ketat sebesar 1,67 persen.
Dilansir dari laman resmi ITS, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan (FKK) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) secara resmi mengumumkan hasil seleksi mahasiswa baru yang dilakukan lewat jalur Mandiri Umum untuk Program Studi (Prodi) Kedokteran pada Selasa (8/8/2023).
Prodi Kedokteran ITS yang akhirnya resmi dibuka tahun 2023 ini hanya menerima calon mahasiswa baru melalui jalur seleksi mandiri umum karena waktu yang sudah sangat sempit.
Kepala Subdirektorat Admisi ITS Dr Eng Unggul Wasiwitono ST MEngSc menjelaskan, bahwa persaingan calon mahasiswa pada prodi kedokteran cukup ketat. Hanya 1,67 persen yang berhasil lolos dalam seleksi ini dari pendaftar sebanyak 2.998 orang.
Dosen Departemen Teknik Mesin ini juga mengingatkan bahwa calon mahasiswa perlu mengikuti prosedur registrasi setelah dinyatakan diterima di Prodi Kedokteran ITS.
Peserta diwajibkan menjalani tes kesehatan pada 9–10 Agustus 2023.
Baca Juga
“Peserta yang lolos tes kesehatan wajib melakukan pendaftaran ulang pada 10–12 Agustus 2023,” ujarnya mengingatkan.
Lebih lanjut, Unggul mengungkapkan bahwa calon mahasiswa yang telah melengkapi rangkaian registrasi akan tetap menjalani rentetan kegiatan mahasiswa baru dengan jadwal tersendiri.
Seperti yang diketahui bahwa rangkaian kegiatan mahasiswa baru ITS tahun 2023 seperti Pelatihan Spiritual dan Kebangsaan (PSB), Pengukuhan Mahasiswa Baru, dan lain sebagainya sudah dilaksanakan lebih dulu.
“Tak perlu takut, mahasiswa baru kedokteran ini akan mendapat porsi yang sama seperti mahasiswa baru lainnya,” jelasnya.
Unggul berharap agar seluruh calon mahasiswa yang lolos untuk selalu mengikuti proses daftar ulang dan rangkaian kegiatan yang ada sesuai jadwal yang telah ditentukan.
“Dengan pembukaan prodi baru ini, harapannya ITS dapat melahirkan lulusan dokter yang berkualitas dan inovatif bagi Indonesia,” pungkasnya.