Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan hari Minggu bahwa serangan balasan Ukraina telah gagal, saat ia menjamu pemimpin Belarusia Alexander Lukashenko untuk pembicaraan di St. Petersburg.
“Tetapi telah gagal,” kata Putin.
Serangan balasan Ukraina yang telah lama ditunggu-tunggu dimulai pada bulan Juni. Namun, itu hanya berhasil mencapai keuntungan terbatas melawan tentara Rusia yang berkubu kuat, yang menguasai lebih dari seperenam wilayah negara.
Namun, Jenderal AS Mark Milley, ketua Kepala Staf Gabungan percaya bahwa serangan balik Ukraina "jauh dari kegagalan" tetapi akan berlangsung lama, keras, dan berdarah.
Dalam pertemuan tersebut, Lukashenko juga melontarkan komentar lucu tentang Grup Wagner, sebuah unit paramiliter yang kini melatih pasukan khusus Belarusia.
Dia mengatakan bahwa para pejuang Wagner sangat ingin mendorong melintasi perbatasan ke Polandia anggota NATO, Reuters melaporkan.
Baca Juga
Namun, tidak ada indikasi bahwa Lukashenko serius dengan ide ini.
Beberapa saluran telegram Belarusia bahkan mengklaim bahwa dia berkata bahwa “orang-orang Wagner mulai membuat kami stres - mereka ingin pergi ke barat. 'Ayo kita jalan-jalan ke Warsawa dan Rzeszow,” katanya.
Grup Wagner, militer swasta Rusia, telah diasingkan ke Belarusia oleh Presiden Putin menyusul upaya pemberontakan oleh pemimpin grup tersebut, Yevgeny Prigozhin, terhadap kepemimpinan militer Rusia pada bulan Juni.
Pengalihan Grup Wagner ke Belarusia telah menimbulkan kekhawatiran tentang stabilitas di seluruh Eropa Timur, khususnya di Polandia, yang berbagi perbatasan strategis kritis dengan Belarusia.