Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Teuku Faizasyah buka suara terkait Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI yang baru.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Wakil Menteri BUMN Pahala Nugraha Mansury sebagai Wamenlu RI yang baru, di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (17/7/2023).
Faizasyah mengatakan bahwa Pahala sudah diterima dan sudah ada rapat pertama dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi.
"Tapi yang pasti beliau sudah diterima, sudah ada rapat pertama dengan ibu Menlu dan seluruh jajaran pimpinan di Kemlu," katanya kepada wartawan di Kemlu RI.
Dia juga mengatakan bahwa dengan terpilihnya Wamenlu RI yang baru, sudah ada pembagian tugas yang lebih jelas.
"Bagaimana di tahun terakhir pemerintahan sudah ada pembagian tugas yang lebih jelas lagi," ujarnya.
Baca Juga
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa sesuai dengan pengalaman dari Wamenlu yang baru, sangat tepat untuknya memimpin aspek diplomasi ekonomi.
"Sepengetahuan kami, Bapak Wamenlu, melihat pada kepakaran dan pengalaman beliau dari aspek korporasi, sehingga sangat tepat untuk nantinya menahkodai untuk aspek diplomasi ekonomi. Itu yang tengah berproses sekarang," tambahnya.
Kemudian, Faizasyah mengatakan bahwa Wamenlu Pahala baru akan bekerja di Kemlu RI pada pekan ini, dan berusaha untuk lebih mengenal lagi tugas yang harus dijalani.
"Beliau minggu ini baru bekerja di Kemlu dan sedang lebih mengenal lagi apa yang menjadi tugas-tugas dan issues yang sedang dihadapi Kemlu," ucapnya.
Sementara itu, dia menjelaskan bahwa Menlu Retno telah memberikan penugasan yang lebih besar terkait diplomasi ekonomi kepada Wamenlu yang baru.
"Namun secara jelas bu Menlu telah memberikan porsi penugasan yang lebih besar untuk pak Wamenlu terkait isu-isu diplomasi ekonomi," lanjutnya.
