Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi telah melantik para Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBPP) Republik Indonesia di Istana Negara, Senin (26/6/2023).
Kepala Negara melantik 12 Dubes LBPP berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 51P dan 55P tahun 2023 tentang Pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan berkuasa penuh Republik Indonesia.
Berdasarkan pantauan Bisnis, Jokowi pun membacakan sumpah yang diikuti oleh12 Dubes LBPP yang resmi ditetapkan pada hari ini, Senin (26/6/2023).
“Bahwa saya, untuk diangkat menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBPP) akan setia kepada Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945 serta akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengn selurus-lurusnya, demi darmabhakti saya terhadap bangsa dan Negara, saya juga akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-baiknya sengan penuh rasa tanggung jawab, saya akan melakukan dengan setia segala perintah dan petunjuk yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dan saya akan memenuhi dengan setia segala kewajiban lain-lain yang ditanggungkan kepada saya oleh jabatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh,” ujarnya diikuti oleh 12 Dubes LBPP di Istana Negara, Senin (26/6/2023).
Dari daftar nama yang dilantik Jokowi hari ini, terdapat dua nama wartawan senior yakni Michael Trias Kuncahyono yang pernah menjabat sebagai Wakil Pemimpin Redaksi di Kompas dan Meidyatama Suryodiningrat yang juga merupakan wartawan senior yang pernah menjabat sebagai pemimpin redaksi di The Jakarta Post dan menjadi direktur utama Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) Antara.
Selain itu, terdapat nama juru bicara Kementerian Luar Negeri yakni Teuku Faizasyah yang juga merupakan seorang diplomat senior sejak masa era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Baca Juga
Berikut 12 Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Duber LBPP) yang dilantik hari ini, Senin (26/6/2023):
1. Teuku Faizasyah, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Norwegia merangkap Islandia, berkedudukan di Oslo.
2. Michael Trias Kuncahyono, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Takhta Suci, berkedudukan di Vatikan.
3. Achmad Rizal Purnama, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Turkiye, berkedudukan di Ankara.
4. Arief, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Ukraina merangkap Republik Armenia dan Georgia, berkedudukan di Kyiv.
5. Achmad Ubaedillah, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Brunei Darussalam, berkedudukan di Bandar Seri Begawan.
6. Santo Darmosumarto, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Kerajaan Kamboja, berkedudukan di Phnom Penh.
7. Grata Endah Werdaningtyas, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Demokratik Rakyat Laos, berkedudukan di Vientiane.
8. I Gede Ngurah Swajaya, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Konfederasi Swiss merangkap Kepangeranan Liechtenstein, berkedudukan di Bern.
9. Dupito Dorma Simamora, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Fiji merangkap Republik Kiribati, Republik Nauru dan Tuvalu, berkedudukan di Suva;
10. Meidyatama Suryodiningrat, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Rumania merangkap Republik Moldova, berkedudukan di Bucharest.
11. Ricky Suhendar, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Peru, merangkap Negara Plurinasional Bolivia, berkedudukan di Lima.
12. Saud Purwanto Krisnawan, sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Afrika Selatan merangkap Republik Botswana, Kerajaan Lesotho, Kerajaan Eswatini, dan Southern African Development Community (SADC), berkedudukan di Pretoria.