Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Menlu Retno dan Menlu Luksemburg Prioritaskan Perdamaian di Indo-Pasifik

Menlu RI Retno Marsudi bertemu dengan Menlu Luksemburg Jean Asselborn dan membahas isu regional. 
Erta Darwati
Erta Darwati - Bisnis.com 25 Mei 2023  |  13:52 WIB
Menlu Retno dan Menlu Luksemburg Prioritaskan Perdamaian di Indo-Pasifik
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyatakan bahwa pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Luksemburg Jean Asselborn pada Kamis (25/5/2023) membahas isu regional. JIBI - Bisnis/ Erta Darwati

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyatakan bahwa pertemuannya dengan Menteri Luar Negeri Luksemburg Jean Asselborn membahas isu regional. 

Dia menyatakan bahwa Indonesia sangat menghargai dukungan Uni Eropa (UE) khususnya Luksemburg untuk Asean. 

"Saya sangat menghargai dukungan UE, khususnya Luksemburg, untuk Asean," katanya saat press briefing di Kementerian Luar Negeri, pada Kamis (25/5/2023). 

Dia menekankan bahwa dukungan Luksemburg juga untuk sentralitas Asean dan implementasi 5 Point Concensuss (5PC) guna mengatasi masalah Myanmar. Ditekankan bahwa semua negara harus memprioritaskan wilayah yang damai dan sejahtera di Indo-Pasifik. 

"Di Indo-Pasifik, saya ingin menegaskan kembali apa yang saya katakan selama di Stockholm, rapat 11 hari yang lalu (saya bertemu Menteri Asselborn di Stockholm 11 hari yang lalu) bahwa semua negara harus memprioritaskan dan berkontribusi untuk menjadikan Indo-Pasifik sebagai wilayah yang damai dan sejahtera," ujarnya. 

Lebih lanjut, bahwa Asean melalui Asean Outlook on the Indo Pacific adalah kerja sama yang inklusif dan konkret. Kerja sama itu akan berkontribusi untuk mencapai perdamaian dan kemakmuran di Indo-Pasifik. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

menlu retno l.p. marsudi indo-pasifik
Editor : Nancy Junita

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top