Bisnis.com, JAKARTA — PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) mengumumkan adanya perubahan susunan Komisaris dan Direksi melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Senin (17/4/2023).
Direktur Utama SMGR Donny Arsal mengatakan RUPST memberhentikan dengan hormat Astera Primanto Bhakti sebagai Komisaris, dan Aas Asikin Idat sebagai Komisaris Independen. Posisi mereka masing-masing digantikan oleh Yustinus Prastowo dan Saor Siagian.
Yustinus Prastowo saat ini menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Keuangan Bidang Komunikasi Strategis. Sebelum menduduki jabatan strategis tersebut, Prastowo adalah Direktur Eksekutif Center for Indonesia Taxation Analysis alias CITA.
Sebelum menjadi Komisaris SMGR, Prastowo tercatat sebagai Komisaris PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Prastowo juga pernah menjabat komisaris di perusahaan BUMN lainnya.
Melansir laman resmi KPK, Prastowo tercatat memilihi total harta senilai Rp23,4 miliar. Mayoritas harta Prastowo adalah aset lahan dan properti yang berada tersebar di Gunung Kidul, Bogor dan Depok. Total aset lahan dan properti Prastowo mencapai Rp16,3 miliar.
Eks Direktur Eksekutif CITA itu juga tercatat memiliki harta kas dan setara kas nilainya mencapai Rp7 miliar dan surat berharga senilai Rp3,1 miliar.
Baca Juga
Prastowo juga memiliki aset berupa benda bergerak baik roda dua maupun roda empat senilai Rp2,3 miliar dan harta tak bergerak lainnya senilai Rp594,2 juta,