Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Perang Rusia vs Ukrana Hari ke-256: Giliran Sekjen NATO Bicara soal Perang Nuklir

Berikut ini adalah update perang Rusia vs Ukraina hari ke-256. Kini malah giliran NATO yang bicara soal nuklir.
Presiden Rusia, Vladimir Putin
Presiden Rusia, Vladimir Putin

Bisnis.com, SOLO - Pada Minggu, 6 November 2022, perang Rusia vs Ukraina sudah memasuki hari ke-256.

Belakangan ini masalah nuklir menjadi yang santer dibahas. Meski demikian, Vladimir Putin telah menjelaskan bahwa dia tidak akan menggunakan nuklir di Ukraina.

Menurut Putin, Rusia tak akan mendapatkan keuntungan yang signifikan jika menggunakan nuklir di Ukraina.

Pada hari ke-256 invasi, Sekjen NATO, Jens Stoltenberg, mengatakan dia tidak percaya Rusia akan menggunakan senjata nuklir di Ukraina.

"Risiko Rusia menggunakan senjata nuklir di Ukraina tidak besar, tetapi konsekuensinya akan sangat besar, jadi kami menganggapnya sangat serius," katanya.

Menurut Stoltenberg, perilaku Rusia tidak bertanggung jawab dan sembrono. Dia mencatat bahwa penggunaan senjata nuklir akan mengubah esensi perang di Ukraina

“Tidak ada pemenang dalam perang nuklir,” ia menambahkan.

Meski demikian, NATO tetap berharap jika Amerika Serikat terus memberikan bantuan persenjataan kepada militer Ukraina.

Selain informasi di atas, berikut adalah update perang Rusia vs Ukraina hari ke-256:

1. Pasukan Rusia dikabarkan telah menjarah Kherson. Pasukan Rusia diduga mencari penduduk di wilayah Kherson yang menolak untuk mengungsi, sebelum kemungkinan penarikan pasukan dari tepi barat Sungai Dnieper.

2. Kementerian luar negeri Ukraina mengklaim pasukannya telah membunuh 600 tentara Rusia lainnya dalam 24 jam terakhir.

3. Tenaga eksternal telah dipulihkan ke pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia Ukraina. Meski demikian, ancaman krisis enegeri masih terus menghantui.

4. Setidaknya 112.000 orang Rusia telah beremigrasi ke Georgia tahun ini, menurut statistik penyeberangan perbatasan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper