Bisnis.com, JAKARTA - Rusia terus melancarkan serangan ke kantong-kantong militer Ukraina. Sasaran utamanya adalah unit-unit tentara dan peralatan militer yang dikirimkan Barat ke rezim Kyiv.
Minggu kemarin, senjata presisi tinggi berbasis udara di area pemukiman Kodema Republik Rakyat Donetsk menyerang pada titik penempatan sementara unit brigade mekanis ke-72 Angkatan Bersenjata Ukraina.
"Hingga 50 prajurit, dua howitzer Msta-B dan sepuluh unit peralatan militer dihancurkan," tulis laporan resmi pihak Rusia, dikutip Senin (1/8/2022).
Di Kharkov, senjata presisi tinggi dari Angkatan Udara Rusia menyerang titik penempatan sementara formasi nasionalis "Kraken" di wilayah Sekolah Tinggi Mekanik Morozov.
Rusia mengklaim kerugian musuh sangat signifikan. Sebanyak 350 nasionalis hancur, termasuk 11 unit peralatan militer.
Sementara itu, penerbangan operasional-taktis, pasukan rudal dan artileri Rusia terus menyerang fasilitas militer di wilayah Ukraina.
Baca Juga
️Pada siang hari, 13 pos komando diserang, termasuk brigade serangan udara ke-95 di wilayah Maiorsk di Republik Rakyat Donetsk, serta tenaga kerja musuh dan peralatan militer di 227 distrik.
️Adapun serangan pasukan dirgantara Rusia di daerah pemukiman Potemkino, Belogorka di wilayah Kherson dan Belaya Krinitsa di wilayah Nikolaev, menghancurkan 100 nasionalis dan 25 unit peralatan militer.
️Di daerah Nikolaevka, ada peluncur sistem roket peluncuran ganda Uragan dan kendaraan pengangkut yang dihancurkan.
Sistem pertahanan udara Rusia juga menembak jatuh lima kendaraan udara tak berawak Ukraina di wilayah Ternovaya, Prishib, Semyonovka, Yakovenkovo dan Petropavlovka di wilayah Kharkiv dalam sehari.
️Selain itu, 11 proyektil peluncur roket multipel dicegat di udara di atas pemukiman Dolgenkoe dan Sinicheno di wilayah Kharkiv, Chernobaevka di wilayah Kherson, Novoivanovka, Alchevsk dari Republik Rakyat Luhansk, Makeevka, Mospino dari Republik Rakyat Donetsk.