Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banjir Landa Malaysia, Curah Hujan Sehari Setara dengan Sebulan

Hujan yang mengguyur Malaysia sejak Jumat (17/12/2021) lalu itu disebut sebagai peristiwa cuaca sekali dalam seabad.
Suasana sepi di sekitar Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (1/6/2021). Bloomberg/Samsul Said
Suasana sepi di sekitar Menara Kembar Petronas di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (1/6/2021). Bloomberg/Samsul Said

Bisnis.com, SOLO - Hujan deras yang berlangsung lebih dari 24 jam sejak Jumat (17/12/2021) malam di Malaysia membawa curah hujan sama dengan rata-rata selama sebulan.

Dikutip dari Free Malaysia Today, Senin (20/12/2021), Sekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan dan Air Malaysia, Zaini Ujang, mengatakan bahwa hal tersebut adalah peristiwa cuaca sekali dalam seabad.

Sekitar 11.000 orang mengungsi akibat banjir besar yang melanda Malaysia pada Sabtu malam. Banjir yang terjadi akibat hujan deras itu pun menutup jalan dan mengganggu pelayaran.

Diketahui, banjir di Malaysia biasa terjadi selama musim hujan tahunan antara Oktober dan Maret, terutama di pantai timur negara itu.

Akan tetapi, hujan yang dimulai pada Jumat pagi dan berlanjut hingga Sabtu lalu itu adalah yang paling buruk di negara bagian barat Selangor.

"Agak kacau sekarang di Selangor. Di negara bagian lain persiapan bisa dilakukan lebih awal. Namun di Selangor, banjir terjadi tiba-tiba," kata Perdana Menteri Malaysia Ismail Sabri Yakoob, dikutip dari Reuters.

Pihaknya menambahkan bahwa hampir 4.000 orang di Selangor telah dievakuasi dari rumah mereka.

Fenomena tersebut terjadi karena faktor aliran monsun dan sistem cuaca tekanan rendah yang mencapai tingkat depresi tropis yang terbentuk di Laut Cina Selatan pada 12 Desember.

Sistem ini memasuki Pahang pada 16 Desember dan bergerak melintasi pantai barat Semenanjung Malaysia, menyebabkan peningkatan kelembaban dan hujan lebat terus-menerus di hampir setiap negara bagian di semenanjung itu.

“Ini pengecualian. Biasanya, pada musim hujan, hanya negara bagian di Pantai Timur yang akan menerima hujan lebat, tetapi kali ini seluruh semenanjung, terutama pantai timur tengah dan wilayah utara, menerima hujan lebat terus-menerus,” kata Ismail Sabri Yakoob.

Ia mencontohkan tingginya curah hujan yang tercatat di stasiun Sentul menjadi yang tertinggi 363mm, Gombak 247mm, Jinjang 258mm dan Sungai Bonus Jalan Tun Razak 273mm.

“Curah hujan tahunan di Kuala Lumpur adalah 2.400 mm. Curah hujan kemarin sudah melebihi rata-rata curah hujan selama sebulan, di luar dugaan dan hanya terjadi 100 tahun sekali,” ujarnya.

Dia mengatakan hujan lebat sejak Jumat lalu diperkirakan akan berakhir karena sistem cuaca tekanan rendah di Selat Melaka telah menjauh dari negara itu dan menuju Laut Andaman.

“Berdasarkan analisis model cuaca terbaru, curah hujan akan berkurang hari ini, tetapi masih ada daerah yang menerima cuaca basah sepanjang hari. Berdasarkan analisis, tidak akan ada peringatan hujan deras terus menerus untuk Lembah Klang malam ini," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper