Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Di Hadapan Investor Dubai, Jokowi Sebut Pembangunan Ibu Kota Baru RI Butuh US$35 Miliar

Di hadapan investor Dubai, Jokowi menyampaikan bahwa  pembangunan Ibu Kota baru Indonesia membutuhkan dana sebesar US$35 miliar.
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid dan sejumlah perwakilan investor Uni Emirat Arab dalam acara Indonesia-PEA Investment Forum di Dubai, Kamis (4/11/2021)./Antara
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid dan sejumlah perwakilan investor Uni Emirat Arab dalam acara Indonesia-PEA Investment Forum di Dubai, Kamis (4/11/2021)./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan bahwa  pembangunan Ibu Kota baru Indonesia membutuhkan dana sebesar US$35 miliar.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menghadiri Indonesia-PEA Investment Forum yang berlangsung di Dubai, Kamis (4/11/2021), dikutip Jokowi dari keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Kamis (4/11/2021).

Selain itu, bidang transisi energi. Presiden Jokowi berkomitmen akan melakukan transisi sebaik mungkin dengan mengundang investor dan teknologi dengan harga terjangkau.

“Jika Anda tertarik melakukan investasi untuk energi baru dan terbarukan, ini adalah saat yang tepat. Potensi yang dimiliki Indonesia cukup banyak dan beragam, hidro, surya, panas bumi dan lain-lain,” kata Presiden di depan para investor PEA.

Sektor prioritas ketiga yang disampaikan Presiden adalah di sektor perdagangan. Presiden Jokowi menekankan pentingnya diversifikasi perdagangan dan mulai menegosiasikan Persetujuan Kemitraan Ekonomi Komprehensif (CEPA).

“Saya harapkan pada Maret tahun depan perundingan sudah akan selesai,” ujar Presiden Jokowi.

Setelah menghadiri Indonesia-PEA Investment Forum, Presiden Jokowi menyaksikan penandatanganan MoU antara Kementerian Investasi/BKPM dengan Air Products and Chemical asal Amerika Serikat di industri gasifikasi batubara dan turunannya yang dihadiri langsung Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dan Shefi Ghasemi, Presiden, Chairman, sekaligus CEO dari Air Products and Chemical, secara virtual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper