Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Varian Delta Sangat Menular, WHO Belum Pastikan Perlunya Suntikan Penguat Anti-Covid

Produsen Pfizer berencana meminta regulator Amerika Serikat agar merestui suntikan vaksin penguat anti Covid-19 buatannya pada Agustus, kata ilmuwan utama perusahaan itu, Kamis (8/7).
Seorang petugas medis memegang vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech di Rumah Sakit Careggi, Florence, italia, Minggu (27/12/2020)./Antara-Reuters
Seorang petugas medis memegang vaksin Covid-19 buatan Pfizer-BioNTech di Rumah Sakit Careggi, Florence, italia, Minggu (27/12/2020)./Antara-Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat mengatakan belum memastikan perlunya suntikan penguat anti Covid-19 untuk mempertahankan perlindungan sampai data lebih lanjut dikumpulkan.

Produsen Pfizer berencana meminta regulator Amerika Serikat agar merestui suntikan vaksin penguat anti Covid-19 buatannya pada Agustus, kata ilmuwan utama perusahaan itu, Kamis (8/7).

Rencana itu berdasarkan pada bukti risiko infeksi ulang yang lebih besar enam bulan pascavaksinasi dan penyebaran varian Delta yang sangat menular.

"Kami belum tahu apakah vaksin penguat akan diperlukan untuk memperkuat pertahanan melawan Covid-19 sampai data tambahan dikumpulkan, namun pertanyaan itu sedang dipertimbangkan oleh para peneliti," kata WHO melalui pernyataan dalam menanggapi pertanyaan Reuters.

"Ada keterbatasan data mengenai berapa lama perlindungan dari dosis vaksin Covid-19 saat ini berlangsung dan apakah dosis penguat akan memberikan manfaat dan diperuntukkan bagi siapa," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Ropesta Sitorus
Sumber : Antara, Reuters,
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper