Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Jakarta, termasuk untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Senin (19/4/2021).
Dikutip dari keterangan resmi Kementerian Luar Negeri, pertemuan rencananya membahas berbagai perkembangan kerja sama bilateral khususnya di bidang kesehatan, ekonomi, riset dan teknologi.
"Khususnya upaya kedua negara dalam menangani pandemi dan percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi," seperti dikutip dari keterangan.
Menlu Iran juga dijadwalkan melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Joko Widodo.
Informasi kunjungan Menlu Iran itu sebelumnya telah disampaikan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Saeed Khatibzadeh.
"Dalam pernyataannya pada Jumat, Khatibzadeh mengatakan diplomat tinggi Iran akan mengadakan pembicaraan dengan pejabat Indonesia tentang topik yang berkaitan dengan hubungan bilateral dan masalah kepentingan bersama lainnya selama perjalanan," demikian tertulis di laman en.mfa.gov.ir, yang diunggah Sabtu (17/4/2021).
Baca Juga
Sebagai catatan, Hubungan diplomatik Indonesia-Iran dimulai sejak 1950 pada tingkat kedutaan. Pada tahun lalu, Indonesia dan Iran memperingati 70 tahun hubungan diplomatik.
Adapun, saat ini Duta Besar Indonesia yang bertugas di Iran adalah Ronny Yuliantoro. Dubes RI telah menyampaikan Surat Kepercayaan dari Presiden Joko Widodo kepada Presiden Iran Hassan Rouhani pada 15 Desember 2020.
Saat itu, Presiden Iran Hassan Rouhani menyampaikan sejumlah hal terkait hubungan Iran dengan Indonesia.
Presiden Rouhani mengapresiasi hubungan bilateral kedua negara yang telah berjalan dengaan erat, salah satunya melalui saling kunjung antarkedua pemimpin negara.
Presiden Jokowi berkunjung ke Iran pada 2016. Sebelumnya Presiden Rouhani berkunjung ke Indonesia pada 2015.
Di sisi lain, total perdagangan kedua negara meningkat 52 persen pada 2020, yaitu mencapai US$215 juta dibandingkan dengan 2019 yang mencapai US$141,60 juta.