Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Catat! Efek Siklon Tropis terhadap Cuaca di Indonesia

BMKG sejak tanggal 2 April 2021 telah mendeteksi adanya bibit siklon tropis 99S yang mulai terbentuk di sekitar Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Bibit Siklon Tropis apda 4 hingga 7 April 2021./Dok.BMKG
Bibit Siklon Tropis apda 4 hingga 7 April 2021./Dok.BMKG

Bisnis.com, JAKARTA - Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca ekstrem yang dipicu Siklon Tropis Seroja masih akan terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga Rabu (7/4/2021).

Hal itu ditegaskan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers terkait penanganan dampak bencana alam tersebut bersama sejumlah pemangku kepentingan lain, Senin (5/4/2021) malam.

Bibit siklon tropis 99S memberikan dampak terhadap cuaca di Indonesia berupa:

1. Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir serta angin kencang di wilayah Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.

 2. Gelombang laut dengan ketinggian 1.25 - 2.5 meter di Selat Sumba bagian timur, Selat Sape, Laut Sumbawa, Perairan utara Sumbawa hingga Flores, Selat Wetar, Perairan Kepulauan Selayar, Perairan selatan Baubau – Kepulauan Wakatobi, Perairan Kepulauan Sermata - Leti, Laut Banda bagian utara, dan Laut Arafuru bagian barat.

 3. Gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter di Selat Sumba bagian barat, Laut Flores, Perairan selatan Flores, Perairan selatan Pulau Sumba, Laut Sawu, Selat Ombai, dan Laut Banda selatan bagian barat.

 4. Gelombang laut dengan ketinggian 4.0 - 6.0 meter di Perairan Kupang-Pulau Rotte, Samudra Hindia selatan NTT, dan Laut Timor selatan NTT.

Sebelumnya, Dwikorita menjelaskan, bahwa posisi siklon itu sudah mengarah ke Barat Daya dan diprediksi kian

"Tanggal 6 jaraknya semakin menjauh, maka semakin melemah dan akhirnya tanggal 7 juga semakin melemah dan diharapkan akan nanti memasuki Australia," tukasnya.

BMKG sejak tanggal 2 April 2021 telah mendeteksi adanya bibit siklon tropis 99S yang mulai terbentuk di sekitar Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dikutip dari keterangan tertulis, Senin (5/4/2021), BMKG telah mengeluarkan rilis informasi potensi cuaca ekstrem sebagai dampak dari bibit siklon tersebut sejak tanggal 2 April 2021, bahwa  bibit siklon tropis 99S tersebut menimbulkan terjadinya cuaca ekstrem yang signifikan berupa hujan sangat lebat, angin kencang, gelombang laut tinggi, dan berdampak pada terjadinya bencana hidrometeorologi di beberapa wilayah di NTT.

Berdasarkan analisis terbaru pada Minggu (4/4/2021), pukul 19.00 WIB, bibit siklon tropis 99S berada di posisi Perairan Kepulauan Rote, Nusa Tenggara Timur, 10.3LS, 123.5BT (sekitar 24 km sebelah barat daya Kupang) dengan arah pergerakan sistem ke arah Timur hingga timur laut dengan kecepatan 3 knots (6 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nancy Junita
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper