Bisnis.com, JAKARTA - Potongan wawancara Gus Dur terkait bom Bali kembali viral di media sosial.
Penggalan wawancara Gus Dur muncul sehari setelah adanya bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar oleh sepasang suami istri.
Peristiwa bom di Makassar terjadi, pada Minggu (28/3/2021), sebelum Jumat Agung pada (2/4/2021) yang akan dirayakan umat beragama Kristen.
Potongan wawancara Gus Dur di twit oleh Hidayat Nur Wahid. Gus Dur merupakan presiden Indonesia dan juga ulama terkenal di Indonesia.
"Siapa tahu pelakunya, bisa saja aparat kami sendiri. Bukti yang ada malahan bom tersebut mirip dengan kepunyaan polisi," ungkap Gus Dur mengomentari peristiwa Bom Bali.
Hidayat bercuit, "Gus @na_dirs, benarkah ini dari Gus Dur? Bagaimana sebenarnya? Dari Australia mungkin bisa meneropong lebih jernih." Potongan video wawancara Gus Dur tersebut pun kembali viral di sebarkan oleh netizen melalui Twitter.
Gus @na_dirs, benarkah ini dari Gus Dur? Bagaimana sebenarnya? Dari Australia mungkin bisa meneropong lebih jernih. Nuwun. https://t.co/5STpUKChyC
— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) March 29, 2021
Pelaku Bom di Makassar
Polisi akhirnya mengumumkan identitas salah satu pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido, Makassar, Minggu (28/3/2021).
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo langsung datang ke TKP menuturkan bahwa pihaknya masih melakukan identifikasi lebih lanjut. Kini identitas pelaku masih inisial.
"Terkait dengan identitas pelaku kita sudah mendapatkan dengan inisial L," ungkap Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Dia menjelaskan pelaku bom Makassar bergabung dengan kelompok yang diamankan di Villa Mutiara, Makassar beberapa waktu lalu. Kelompok tersebut yakni Jamaah Ansharut Daulah (JAD).