Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) pun membeberkan lima jenis pelatihan yang paling diminati oleh peserta Kartu Prakerja.
Program Kartu Prakerja menyediakan lebih dari 1.700 macam pelatihan yang melibatkan sekitar 165 lembaga pelatihan.
“Lima besarnya adalah yang pertama pemasaran online. Sekarang ini memang banyak dibutuhkan,” katanya dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (17/3/2021).
Kedua, sambungnya, adalah food and beverage. Menurutnya, bisnis makanan dan minuman juga masih menjanjikan baik untuk para wirausaha maupun pekerja di dalam industri tersebut.
Ketiga adalah yang berkaitan dengan teknologi dan informasi, salah satunya program web. Keempat pelatihan untuk urusan perkantoran.
“Pelatihan yang berkaitan dengan urusan perkantoran. Ini banyak peminatnya karena memang pasar industri kantor-kantor memerlukan pelatihan ini,” ujar Jokowi.
Baca Juga
Kelima, sambungnya, adalah yang berkaitan dengan kewirausahaan.
Adapun, Menteri Koordinator Bidang Perekonomiam Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa sebanyak 55 juta orang mendaftar Kartu Prakerja tetapi yang bisa masuk hanya 5,6 juta orang pada 2020 dan 1,8 juta orang pada tahun ini.
Selama setahun berjalan, kata Menko, Kartu Prakerja sukses menjadi semi bansos yakni sebanyak 88,9 persen penerima menyatakan keterampilan mereka meningkat.
Sementara itu, terdapat 81 persen pekerja mengatakan insentif bermanfaat untuk pemenuhan kebutuhan sehari-hari.