Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mahfud: Banyak Rekomendasi Ombudsman RI Belum Dijalankan Pemerintah

Mahfud MD mengatakan kerap ada masalah-masalah teknis dan masalah psikologis di tingkat lembaga, sehingga rekomendasi Ombudsman RI tak bisa dijalankan.
Menko Polhukam Mahfud MD menjadi pembicara kunci saat seminar nasional untuk memperingati HUT Ke-6 Badan Keamanan Laut (Bakamla) di Jakarta, Selasa (15/12/2020). Seminar tersebut membahas tema Pengelolaan Perbatasan Laut Republik Indonesia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra
Menko Polhukam Mahfud MD menjadi pembicara kunci saat seminar nasional untuk memperingati HUT Ke-6 Badan Keamanan Laut (Bakamla) di Jakarta, Selasa (15/12/2020). Seminar tersebut membahas tema Pengelolaan Perbatasan Laut Republik Indonesia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menyoroti masih ada banyak lembaga atau institusi pemerintah yang belum menjalankan rekomendasi dari Ombudsman RI.

Mahfud menyatakan selama ini Ombudsman telah menjadi pengawas pelayanan publik di Indonesia. Namun, dia menemukan masih ada banyak rekomendasi-rekomendasi dari Ombudsman yang belum dijalankan oleh lembaga atau institusi pemerintah.

"Kita tahu ORI bekerja sungguh-sungguh. Tapi kita belum tahu seberapa besar itu di-follow up oleh pemerintah. Kita masih sering mendengar keluhan bahwa keputusan ORI itu banyak sekali yang tidak ditindaklanjuti pemerintah," kata Mahfud saat memberi sambutan di Laporan Akhir Tahun Ombudsman RI, Senin, (8/2/2021).

Lebih lanjut, Mahfud mengatakan capaian kerja Ombudsman bisa dibilang baik. Pada 2020 saja, dia menyebut Ombudsman RI menerima sebanyak 7.204 laporan, menerima konsultasi non-laporan sebanyak 5.538 konsultasi. Dari semua itu, Mahfud mengatakan yang diselesaikan hanya 4.103 laporan.

Mahfud mengatakan kerap ada masalah-masalah teknis dan masalah psikologis di tingkat lembaga, sehingga rekomendasi tak bisa dijalankan.

Menurutnya, bukan hanya keputusan Ombudsman yang kerap tak dijalankan, bahkan di tingkat keputusan pengadilan tata usaha negara saja, kata Mahfud, masih banyak yang tidak dilaksanakan.

"Tapi mari kita jangan putus asa. Karena sekarang ini hasilnya jauh lebih baik, jauh lebih bermanfaat daripada tidak ada," kata Mahfud.

Mahfud menegaskan semua pihak harus berusaha agar ke depan ombudsman ataupun PTUN  ini menjadi lebih efektif. Mahfud mengatakan perlahan-lahan, perubahan di lembaga yang mendapat rekomendasi perbaikan dari Ombudsman, pasti akan terjadi.

"Kita harus bersabar, karena waktu juga nanti yang akan memperbaiki. Apakah lama atau tidak, semua itu berproses," ujarnya.

Dia pun mendorong Ombudsman RI agar dapat terus meningkatkan prestasi kerjanya. Mahfud mengatakan cepat atau lambatnya peningkatan kinerja Ombudsman itu tergantung pada semangat, integritas, serta niat baik, dan yang kedua tergantung pada kerja keras Ombudsman itu sendiri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.Co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper