Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satgas Covid-19: 193.000 Tenaga Kesehatan Sudah Divaksin

Presiden Joko Widodo menargetkan vaksinasi Covid-19 dapat dilakukan kepada 900.000 sampai 1 juta orang per hari.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mendapat vaksinasi Covid-19 kedua, Rabu (27/1/2021). JIBI/Bisnis-Nancy Junita
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mendapat vaksinasi Covid-19 kedua, Rabu (27/1/2021). JIBI/Bisnis-Nancy Junita

Bisnis.com, JAKARTA - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa program vaksinasi telah dilakukan kepada 193.909 tenaga kesehatan.

“Program vaksinasi saat ini sedang dilakuka secara bertahap dan per 25 Januari sebnayak 193.909 tenaga kesehatan telah divaksinasi. Begitu pula beberapa penerima vaksin perdanam” katanya saat memberikan keterangan melalui virtual, Kamis (28/1/2021).

Wiku menjelaskan bahwa The Center for Communicable Disease Dynamics (CCDD) Harvard University menyatakan bahwa vaksinasi memiliki beberapa manfaat di antaranya mengurangi kerentanan untuk terinfeksi, pengembangan gelaja penyakit dan peluang penulatan kepada orang lain.

“Sebagai salah satu metode mengatasi pandemi, vaksinasi adalah upaya yang harus terus dikuatkan demi mencapai tujuan kita yaitu mencapai herd immunity atau kekebalan komunitas,” terangnya.

Menurutnya kekebalan komunitas adalah kondisi sebagian besar populasi imun atau kebal dari penyakit menular. Kondisi ini memberikan perlindungan secara tidak langsung kepada yang tidak imun.

Dia sisi lain, organisasi kesehatan dunia (WHO) menyatakan bahwa kekebalan komunitas seharusnya dicapai melalui vaksinasi, bukan membiarkan penyakit menyebar secara tidak terkendali pada populasi masyarakat.

“Penularan tanpa kendali dapat menyebabkan kematian dan kasus yang sebetulnya dapat dicegah, ingat angka kematian bukanlah angka abstrak. di balik setiap angka kematian tersebut terdapat jiwa yang sangat berharga dan bisa jadi mereka adalah orang yang kita sayangi.”

Presiden Joko Widodo menargetkan vaksinasi Covid-19 dapat dilakukan kepada 900.000 sampai 1 juta orang per hari. Pasalnya Indonesia memiliki 30.000 vaksinator di 10.000 puskesmas ataupun 3.000 rumah sakit.

Dia mengakui vaksinasi CoronaVac baru dimulai dan memerlukan perbaikan manajemen lapangan yang baik. Keterlambatan itu menyebabkan hingga kini tenaga kesehatan yang mendapatkan vaksin baru menyentuh 250.000 orang.

“Paling tidak bisa 900.000 sampai 1 juta yang bisa divaksin [per hari]. Ini target. Tapi itu memang perlu waktu perlu manajemen lapangan yang baik dan ini yang selalu saya sampaikan ke Menteri Kesehatan,” katanya, Rabu (27/1/2021).

Dia menyebutkan bahwa vaksinasi berjalan lancar dalam dua hari terakhir, sehingga mampu melakukan vaksinasi kepada 50.000 tenaga kesehatan per hari. Target 1 juta vaksinasi tersebut didasarkan jumlah vaksinator dan rumah sakit.

“Kita harapkan memang targetnya karena kita memiliki 30.000 vaksinator di 10.000 puskesmas ataupun 3.000 rumah sakit kita,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Rayful Mudassir
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper