Bisnis.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tengah memesan 500 unit kendaraan taktis Maung. Kendaraan buatan PT Pindad (Persero) tersebut akan memperkuat armada TNI.
Juru Bicara Menteri Pertahanan Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan penambahan armada Maung merupakan upaya Kementerian Pertahanan mendukung peningkatan produksi alutsista dalam negeri.
“Pengembangan industri pertahanan merupakan bagian terpadu dari perencanaan strategis pengelolaan sumber daya nasional untuk kepentingan pertahanan dan keamanan negara,” kata Dahnil melalui keterangan resmi, Rabu (13/1/2021).
Sementara itu, usai rapat pimpinan, Prabowo menyerahkan kendaraan dinas dan kendaraan tempur Maung produksi Pindad tahap kedua. Kendaraan itu diperuntukan bagi operasi TNI di sejumlah wilayah Indonesia.
Adapun kendaraan yang diserahkan berjumlah 44 unit terdiri atas 40 unit kendaraan Maung buatan PT Pindad (Persero), 4 unit Kendaraan Armour ILSV Jeforce, dan 100 unit sepeda motor.
Prabowo menyerahkan langsung kepada Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa, Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono.
Baca Juga
Sebelumnya, Kementerian Pertahanan menyelenggarakan Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan Tahun 2021 selama dua hari pada 11 dan 13 Januari 2021.
Kegiatan ini dilaksanakan secara tatap muka dan virtual dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Kegiatan tersebut dilaksanakan berpedoman pada kebijakan pemerintah tentang pembatasan kegiatan masyarakat atau pengetatan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).