Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bus Mobile Lab BSL-2 Jadi Senjata Baru BNPB

Mobile Lab BSL-2 telah diluncurkan oleh Badan Nasional Pengendalian Bencana (BNPB) pada Rabu (16/12/2020). Fasilitas itu merupakan hasil inovasi dari para peneliti dan perekayasa Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). 
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo - Istimewa
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo - Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA — Badan Nasional Pengendalian Bencana (BNPB) meluncurkan laboratorium biosafety level 2 atau Mobile Lab BSL-2 versi bus yang menjadi pendukung dari strategi tracing, testing, dan treatment (3T). 

Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan Mobile Lab BSL-2 versi bus diharapkan dapat mengurangi permasalahan yang ada di daerah. Pihaknya menargetkan bus tersebut dapat mengatasi permasalahan pemenuhan kapasitas uji sampel sesuai dengan standar Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan organisasi kesehatan dunia (WHO). 

"Selain itu, [bus tersebut diharapkan] dapat mempercepat upaya pemeriksaan spesimen sehingga penanganan Covid-19 dapat lebih baik,” katanya dalam keterangan resmi (19/12/2020). 

Mobile Lab BSL-2 telah diluncurkan pada Rabu (16/12/2020). Fasilitas itu merupakan hasil inovasi dari para peneliti dan perekayasa Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). 

Bus Mobile Lab BSL-2 juga telah diverifikasi oleh Asosiasi Biorisiko Indonesia. Dengan demikian, bus tersebut telah mengikuti standar Kemenkes dan WHO untuk melakukan pengujian polymerase chain reaction (PCR) Covid-19. 

Adapun, bus Mobile Lab BSL-2 diklaim akan membantu proses 3T para tenaga kesehatan di beberapa daerah. Alhasil, kapasitas uji sampel spesimen Covid-19. 

Sebelumnya, Mobile Lab BSL-2 hanya tersedia dalam versi kontainer maupun trailer. Kali ini, BNPB memberikan konsep mobile, aman, dan akurat terkait penggunaan bus Mobile Lab BSL-2. 

Seperti diketahui, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 6.689 sehingga totalnya menjadi 650.197 orang hingga Jumat (18/12/2020). Data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menunjukkan kasus sembuh bertambah 5.016 sehingga totalnya menjadi 531.995 orang.

Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal bertambah 124 sehingga totalnya menjadi 19.514 orang. Pada hari ini, jumlah suspek tercatat sebanyak 62.717 sedangkan spesimen yang diperiksa mencapai 67.678.

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitangandengansabun.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Andi M. Arief
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper