Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gawat! Jelang Akhir Tahun, Tren Masyarakat Pakai Masker dan Jaga Jarak Menurun

Tren buruk dalam disiplin menggunakan masker diperparah dengan turunnya kedisiplinan menjaga jarak.
Ilustrasi/Istimewa
Ilustrasi/Istimewa

Bisnis.com, JAKARTA - Tingkat kepatuhan masyarakat dalam memakai masker menurun dari 83,67 persen pada September 2020 menjadi 57,78 persen pada awal Desember 2020.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyampaikan tren buruk itu juga diperparah dengan turunnya kedisiplinan menjaga jarak dari 59,57 persen menjadi 41,75 persen pada periode yang sama.

“Tidak ada upaya lainnya yang efektif selain masyarakat patuh terhadap protokol kesehatan. Saya harus kembali mengingatkan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa mematuhi protokol kesehatan merupakan kewajiban kita semua,” ujarnya dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (8/12/2020).

Lebih lanjut, Wiku meminta pimpinan daerah dan aparat penegak hukum terus melakukan penegakkan disiplin terhadap masyarakat yang masih tidak patuh terhadap protokol kesehatan dengan tidak pandang bulu.

“Ingat! Dokter dan tenaga kesehatan yang memberikan perawatan merupakan benteng terakhir. Jumlah mereka sangat terbatas, hargailah mereka,” imbuh Wiku.

Wiku juga menyampaikan bahwa pada pekan pertama Desember 2020, jumlah testing yang sudah dilakukan Indonesia mencapai 96,35 persen dan semakin mendekati target Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Namun demikian, sambungnya, peningkatan testing ini juga diikuti dengan tren peningkatan kasus positif yang tinggi.

Wiku menilai hal itu dapat disimpulkan bahwa tingkat penularan Covid-19 semakin tidak terkendali.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper