Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Budiman Sudjatmiko Berbagi Cerita Lucu saat Bebas dari Penjara. Ini Kisahnya

Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko dan sejumlahnya pernah menolah dibebaskan dari penjara di era kepemimpinan Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko./Antara
Politisi PDI Perjuangan Budiman Sudjatmiko./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko menceritakan kisah lucu saat dirinya dibebaskan dari penjara pada era pemerintahan Gus Dur tepatnya pada 19 Desember 1999.

Dalam cuitan akun Twitter pribadinya @budimandjatmiko, Senin (9/11/2020), dia bercerita bahwa saat itu Yusril Ihza Mahendra, yang menjabat sebagai Menkumham era pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid, membawa surat pembebasan ke LP Cipinang.

Namun, Budiman dan sejumlah kawannya menolak untuk dibebaskan bila syarat yang diminta tak dipenuhi pemerintah.

“Saaf Prof Yusril mengantar surat pembebasan kami, tak tercantum nama Petrus (Sekjen PRD). Kami 'ngancam' kalau Petrus tak masuk daftar bebas, kami tak mau keluar dr LP.” ujar Budiman.

Akhirnya, sambung Budiman, Yusril langsung menelepon Presiden Gus Dur di depan para tahanan yang akan dibebaskan dengan speaker dibuka (loudspeaker).

“Jawaban Gus Dur apa? Ya mudah ditebak, Ya udah, tambahin aja nama Petrus Haryanto. Gitu aja kok repot.. Kami pun semua tertawa lega.” cuitnya kemudian.

Seperti diketahui, pada 1996, Budiman mendeklarasikan PRD (Partai Rakyat Demokratik) yang kemudian menjadi penyebab dirinya dipenjara oleh pemerintah Orde Baru.

Dia divonis 13 tahun penjara karena dianggap sebagai dalang insiden peristiwa 27 Juli 1996 yakni penyerbuan kantor DPP Partai Demokrasi Indonesia di Jakarta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper