Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Update Corona 24 Oktober: 4.119 Kasus Sembuh, DKI Jakarta Tertinggi

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus sembuh dari Covid-19 tertinggi pada Sabtu (24/10/2020).
Seorang warga yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada tenaga medis saat dipulangkan dari tempat karantina di Asrama Haji Surabaya pekan lalu./Antara
Seorang warga yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 membawa spanduk bertuliskan ucapan terima kasih kepada tenaga medis saat dipulangkan dari tempat karantina di Asrama Haji Surabaya pekan lalu./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan 4.119 kasus sembuh dari Covid-19 pada Sabtu (24/10/2020). Dengan demikian secara kumulatif kasus sembuh menjadi 309.219 orang.

Penambahan kasus sembuh harian terbanyak masih ditempati DKI Jakarta yaitu 1.155 orang sehingga secara kumulatif jumlah kasus sembuh di Ibu Kota menjadi 85.492 orang.

Posisi kedua ditempati Jawa Barat dengan penambahan 654 kasus sembuh sehingga totalnya menjadi 22.676 orang. Selanjutnya, Jawa Tengah melaporkan penambahan 430 kasus sembuh sehingga totalnya menjadi 25.968 orang sembuh.

Kemudian, Jawa Timur melaporkan penambahan 306 kasus sembuh, Riau 278 kasus, Sumatera Barat 201 kasus, Kalimantan Timur dengan 168 kasus dan Sulawesi Tenggara dengan 106 kasus sembuh dari Covid-19.

Sementara itu, pada hari ini kasus baru konfirmasi positif virus Corona (Covid-19) secara nasional bertambah 4.070 kasus, sehingga totalnya menjadi 385.980 orang.

Di sisi lain, kasus meninggal akibat Covid-19 bertambah 128 orang sehingga totalnya menjadi 13.205 orang.

Pada saat yang sama, Satgas Penanganan Covid-19 mencatat ada 166.380 orang berstatus suspek dan 39.922 spesimen harian yang diperiksa.

Sebelumnya, kasus konfirmasi positif Covid-19 tercatat bertambah 4.369 orang pada Jumat (23/10/2020), atau secara kumulatif mencapai 381.910 orang.

Sementara itu, kasus sembuh bertambah 4.094 orang atau secara kumulatif menjadi 305.100 orang, sedangkan kasus meninggal bertambah 118 orang, sehingga secara kumulatif menjadi 13.077 orang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper